Jakarta, landbank.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) diminta menjajaki kerja sama dengan bank pembangunan daerah (BPD).

Permintaan itu mencuat dari Meneg BUMN Erick Thohir yang melihat bahwa BPD memiliki basis nasabah aparatur sipil negara (ASN) yang tentunya memerlukan pengelolaan gaji.

Selain itu, ASN itu juga perlu membayar sekolah anak dan memiliki hunian melalui kredit pemilikan rumah (KPR).

“Pak Nixon (dirut BTN) bisa bekerja sama dengan bank-bank daerah, seperti di Solo, Banten, kita coba bisa back up, sebagai bank kita tidak bisa berdiri sebagai menara gading tapi juga menjadi agregator,” kata Menteri BUMN dalam siaran pers yang dilihat landbank.co.id, Sabtu, 4 Januari 2025.

BTN dan sejumlah BPD tercatat paling getol dalam menyalurkan pembiyaan kredit pemilikan rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang dikelola BP Tapera.

KPR FLPP merupakan langkah pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memiliki rumah.

Meneg BUMN juga mendorong BTN untuk mempererat kolaborasinya dengan PT KAI terkait pengembangan perumahan.

Selain itu, juga bekerja sama dengan InJourney, induk usaha PT Angkasa Pura, untuk penyediaan solusi perumahan bagi para pekerja di kawasan bandara.

“Jadi ekosistem bertemu dengan ekosistem, kita tidak selalu jadi front end, apakah dengan BPD, KAI atau start up, itu bisa mempercepat karena waktu tidak pernah cukup,” ujar Erick.

Sementara itu, Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan bahwa pihaknya telah melaksanakan transformasi di seluruh aspek bisnis dan operasionalnya selama lima tahun terakhir.