Jakarta, landbank.co.id– Siapa yang bilang anak-anak muda usia 25 tahun ke bawah gak mikirin pentingnya punya rumah, termasuk rumah subsidi?
Faktanya, kelompok usia 19-25 tahun paling getol menyerap rumah subsidi berskema kredit pemilikan rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP).
Sekadar informasi, rentang usia 19-25 tahun mendominasi penyaluran KPR FLPP pada Januari 2025. Tengok saja data Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).
Data BP Tapera memerlihatkan bahwa anak-anak muda usia 19-25 tahun menyerap 32,86 persen penyaluran KPR FLPP atau sebanyak 558 unit.
Baca juga: KPR FLPP Sudah Bergulir Sejak Januari 2025
Nilai KPR FLPP yang diserap oleh kalangan milenial tersebut setara dengan Rp68,38 miliar.
Per 24 Januari 2025, KPR FLPP yang tersalurkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) mencapai sebanyak 1.698 unit setara dengan Rp208,25 miliar.
Jumlah kelompok usia muda yang menyerap KPR FLPP akan menggelembung bila ditambah dengan rentang usia 26-30 tahun.
Baca juga: Di Jabodetabek Beredar KPR FLPP Senilai Rp3,67 Triliun
Per 24 Januari 2025, rentang usia tersebut menyerap 29,98 persen atau sebanyak 509 unit setara Rp62,50 miliar.
KPR FLPP berada di bawah BP Tapera yang pendistribusiannya menggandeng para bank penyalur.