Jakarta, landbank.co.id– Sepanjang Januari-April 2025, kalangan usia muda atau generasi milenial mendominasi penyaluran kredit pemilikan rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP).
Mengutip data laman Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) terlihat bahwa sepanjang empat bulan pertama 2025, rentang usia 19-25 tahun menyerap KPR FLPP senilai Rp3,49 triliun.
KPR FLPP rentang usia 19-25 tahun itu setara dengan untuk membiayai 28.208 unit atau setara dengan 34,03 persen dari total rumah subsidi yang dibiayai KPR FLPP periode waktu tersebut.
Porsi usia 19-25 tahun juga mendominasi penyaluran KPR FLPP untuk periode Januari-April 2024 yang tercatat sebanyak 20.410 unit atau setara 32,53 persen.
Merujuk torehan 2024 itu terlihat adanya pertumbuhan usia muda rentang 19-25 tahun yang menyerap KPR FLPP.
Bila per akhir April 2024 masih sekitar 32,53 persen, kini, per akhir April 2025 menyentuh sebesar 34,03 persen.
Baca juga: Isi Lengkap Permen PKP No 5 Tahun 2025 soal Penghasilan MBR
Bagaimana untuk rentang usia lainnya?
Sepanjang Januari-April 2025, kelompok usia 26-30 tahun menjadi penyerap kedua terbesar dalam penyaluran KPR FLPP, yakni senilai Rp2,97 triliun.
Dari sisi unit, pembiayaan KPR FLPP kelompok usia tersebut mendapat realisasi sebanyak 24.010 unit atau setara 28,97 persen.
Lalu, rentang usia 31-35 menyerap Rp1,74 triliun sebanyak 14.041 unit (16,94 persen) dan kelompok usia 36-40 tahun senilai Rp1,02 triliun (9,99 persen).
Selain itu, usia di atas 40 tahun sebesar Rp1,02 triliun sebanyak 8.346 unit (10,07 persen).
Secara keseluruhan, nilai penyaluran KPR FLPP Januari-April 2025 menyentuh Rp10,26 triliun untuk sebanyak 82.886 rumah subsidi.
Baca juga: Dana Kuota FLPP 350 Ribu Unit Sudah Tersedia
Angka itu meningkat bila disandingkan dengan periode sama 2024 yang sebesar Rp7,60 triliun setara 62.733 unit.
Kuota FLPP 2025
Sementara itu, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) optimistis dana tambahan kuota FLPP sudah tersedia.
Semula, anggaran yang dikucurkan APBN tahun 2025 setara untuk kuota FLPP sebesar 220 ribu unit, kini, dengan adanya tambahan, menjadi 350 ribu unit.