Laba PAMG Melonjak

Laba PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG) melonjak pada akhir Maret 2025 dibandingkan dengan periode sama 2024 yakni menjadi Rp4,54 miliar/foto: jatrahotels.com

Jakarta, landbank.co.id– PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG) membukukan pendapatan Rp52,44 miliar pada rentang Januari-Maret 2025, naik dibandingkan periode sama 2024 yang senilai Rp51,47 miliar.

Mengutip laporan keuangan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk, emiten berkode saham PAMG ini pada tiga bulan pertama 2025 masih mengandalkan pendapatan rental yang mencakup mal dan hotel serta pameran.

Bacaan Lainnya

Per akhir Maret 2025, PT Bima Sakti Pertiwi Tbk mengantongi pendapatan mal dan hotel sebesar Rp23,35 miliar atau setara dengan sekitar 44 persen dari total pendapatan.

Pendapatan rental dari pameran tercatat Rp3,5 miliar pada kuartal pertama 2025, naik tipis dibandingkan dengan periode sama 2024 yang sekitar Rp3,42 miliar.

Total pendapatan rental menyentuh angka Rp26,85 miliar pada triwulan pertama 2025, naik dibandingkan periode sama 2024 yang sekitar Rp28,34 miliar.

Sedangkan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan totalnya menyentuh Rp25,58 miliar, meningkat bila disandingkan dengan raihan periode sama 2024 yang sekitar Rp23,13 miliar.

Di sisi laba bersih, PAMG mencatat lonjakan pada akhir Maret 2025 dibandingkan dengan periode sama 2024 yakni dari Rp427,39 juta menjadi Rp4,54 miliar.

Sementara itu, jumlah aset PAMG tercatat meningkat jadi Rp587,96 miliar pada akhir Maret 2025 disandingkan dengan akhir Desember 2024 yang sekitar Rp582,63 miliar.

Sebaliknya, liabilitas PAMG menurun dari semula Rp159,41 miliar pada akhir 2024 menjadi Rp159,18 miliar pada kuartal pertama 2025.

Ekuitas PAMG juga terlihat meningkat, yakni menjadi Rp428,77 miliar pada triwulan I/2025 dari semula Rp423,22 miliar per akhir 2024.

 

(*)

 

 

Pos terkait