Delegasi Tiongkok Kunjungi KEK Industri Halal Sidoarjo

KEK Industri Halal Sidoarjo, Jawa Timur dirancang menjadi pusat unggulan industri halal di Indonesia dengan luas 796,65 hektare/foto: kek.go.id

Jakarta, landbank.co.id– Delegasi 28 perusahaan makanan dan minuman internasional asal Tiongkok mengunjungi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industri Halal Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat, 15 November 2024.

Kunjungan ke KEK Industri Halal Sidoarjo yang diikuti oleh 50 orang itu membahas potensi besar dalam mendukung industri halal di Indonesia.

Bacaan Lainnya

Manajemen PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) menyebutkan bahwa delegasi dari Tiongkok terlihat antusias dalam sesi tanya jawab.

Delegasi itu terkesan dengan berbagai insentif yang ditawarkan KEK Industri Halal Sidoarjo, seperti Tax Holiday, kemudahan perizinan halal, hingga fasilitas investasi yang hanya ada di kawasan ini.

Menurut Direktur Utama PT Makmur Berkah Amanda Tbk Adi Tedja Surya, KEK Industri Halal Sidoarjo yang berlokasi di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, dirancang menjadi pusat unggulan industri halal di Indonesia dengan luas 796,65 hektare (ha).

“Target kami adalah menarik investasi sebesar Rp97,8 triliun hingga 2045, dengan menciptakan lebih dari 317 ribu lapangan kerja. Kami mengundang para investor untuk berkolaborasi dalam mengembangkan potensi besar industri halal ini,” ujar Adi Tedja Surya dalam siaran pers yang dilihat landbank.co.id, Minggu, 17 November 2024.

Dia menerangkan, Indonesia memiliki cita-cita besar menjadi pusat halal dunia.

Saat ini, jelasnya, konsumsi produk halal di Indonesia sudah mencapai 10 persen dari total konsumsi global, tetapi peran Indonesia sebagai produsen masih tergolong kecil.

“KEK Halal Sidoarjo adalah strategi utama kami untuk menjadikan Indonesia sebagai global halal hub,” tutur dia.

Adi mengatakan, dengan lokasi yang strategis, peluang di sektor hilirisasi, logistik, dan perdagangan semakin menjanjikan, apalagi dengan konektivitas yang terhubung dengan proyek nasional seperti Ibu Kota Nusantara.

Selain mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, emiten properti yang merupakan bagian dari MBA Group bersama pemerintah juga mendorong kolaborasi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia.

“Semangat ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang menargetkan pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen pada 2025,” tambahnya.

Adi optimistis KEK Halal Sidoarjo akan menjadi ekosistem kuat yang mencakup produksi, pengolahan, logistik, hingga distribusi produk halal secara menyeluruh.

Pos terkait