Jakarta, landbank.co.id– PT Jakarta International Hotels & Development Tbk (JIHD) menyatakan bahwa pengembangan proyek rumah tapak Blochaus terus bergulir.
Saat ini, mengutip paparan publik PT Jakarta International Hotels & Development Tbk, pembangunan tahap pertama sedang berjalan.
Menurut Direktur PT Jakarta International Hotels & Development Tbk, Hendi Lukman, Blochaus terletak di lokasi yang strategis, yaitu di selatan Jakarta yang sedang berkembang.
“Target (Blochaus) untuk keluarga muda dengan kisaran harga Rp900 juta sampai dengan Rp1,5 miliar,” papar Hendi Lukman di Jakarta, baru-baru ini.
Mengutip laman Blochaus, proyek ini menawarkan kenyamanan ruang terbaik dengan desain rumah compact yang nyaman bagi penghuninya.
Sebagaimana diberitakan landbank.co.id, pada 2024, emiten berkode saham JIHD itu mengembangkan proyek perumahan Blochaus di atas lahan seluas 27.655 meter persegi (m2) di Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.
Baca juga: Segmen Real Estat Dominasi Pendapatan JIHD
Proyek Blochaus yang memiliki tiga tipe rumah tapak itu kelak berkapasitas 200 unit dengan masa konstruksi selama tiga tahun.
Perseroan juga memiliki rencana pengembangan di lokasi Hotel Borobudur dengan tajuk Borobudur City dengan luas area 89.510 meter persegi (m2).
Tujuan proyek Borobudur City adalah pengembangan Heritage Hotel & Tropical Oasis Superblock di jantung kota Jakarta, yakni sebuah resor baru di Jakarta.
Kelak, bangunan ini memiliki ketinggian 50 lantai, sedangkan masa kontruksi Borobudur City diperkirakan berkisar 25-30 tahun.
Baca juga: Nilai Penjualan Rumah di Jabodetabek Banten Rp9,18 Triliun
“Progress Borobudur City/Heritage masih dalam tahap pematangan rencana sambil melihat market atau pasar,” jelas Hendi Lukman.
Segmen Real Estat
Sementara itu, segmen real estat mendominasi total pendapatan Jakarta International Hotels & Development sepanjang Januari-Maret 2025.
Merujuk laporan keuangan emiten berkode saham JIHD ini, per akhir Maret 2025, Perseroan mengantongi pendapatan real estat sebesar Rp167,13 miliar.