Jakarta, landbank.co.id– Bank perumahan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menyiapkan duit Rp1,59 triliun untuk membayar utang obligasi yang jatuh tempo pada Mei, Juli, dan Agustus 2025.
“BTN telah menyediakan dana untuk pembayaran pokok obligasi yang akan jatuh tempo pada 2025 antara lain Obligasi BBTN Berkelanjutan IV Tahap II 2022 seri A nominal Rp600 miliar yang jatuh tempo 24 Mei 2025,” Kepala Divisi dan Kepala Departemen Financial Institution & Capital Market Division PT Bank Tabungan Negara Tbk, R Wahju B Witjaksono dan Kartika Kusumaningsih dalam suratnya kepada Bursa Efek Indonesia dikutip Jumat, 9 Mei 2025.
Selain itu, jelas manajemen BTN, pihaknya sudah menganggarkan dana untuk membayar Obligasi BBTN Berkelanjutan II Tahap I 2015 seri D yang jatuh tempo 8 Juli 2025 senilai Rp800 miliar.
Selain itu, dana juga disiapkan untuk membayar Obligasi BBTN Berkelanjutan IV Tahap I 2020 seri C senilai Rp196 miliar yang jatuh tempo 19 Agustus 2025.
Baca juga: Laba Bersih BTN Naik 5,1% di Kuartal I-2025, Kredit dan DPK Tumbuh Konsisten
“Berdasarkan posisi keuangan dalam Laporan Keuangan Audited Bank BTN per 3’l Desember 2024 dana tersebut ditempatkan pada pos Efek-efek melalui Surat Perbendaharaan Negara,” jelas manajemen BTN.
Laba Naik 5,1 Persen
Sementara itu, pada kuartal pertama 2025, BTN membukukan kenaikan laba bersih sebesar 5,1 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp904 miliar, dari sebelumnya Rp860 miliar di periode yang sama tahun lalu.