100 Hari Kerja Prabowo, BTN Biayai 77 Persen Rumah Subsidi

Realisasi KPR subsidi yang digawangi BP Tapera dalam 100 hari kerja Prabowo Subianto mencapai 87.736 unit. BTN mendominasi/foto: landbank.co.id

Jakarta, landbank.co.id– Dalam 100 hari kerja Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yakni 20 Oktober 2024 hingga 30 Januari 2025, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mendominasi pembiayaan kredit pemilikan rumah subsidi (KPR subsidi).

Realisasi KPR subsidi yang digawangi Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dalam 100 hari kerja Prabowo Subianto mencapai 87.736 unit.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Ini Lima Asosiasi Pengembang dengan KPR FLPP Terbesar

“Realisasi KPR subsidi itu terdiri atas rumah FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) berjumlah 36.118 unit,” ujar Heru, komisioner BP Tapera dalam Pelantikan Pejabat Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas Kementerian PKP di Wisma Atlet, Jakarta, Kamis, 30 Januari 2025.

Selain KPR FLPP, jelas Heru, realisasi KPR Subsidi juga disumbang oleh akad Tapera yang khusus aparatur sipil negara (ASN) sebanyak 1.384 unit.

“Lalu, yang dalam proses persetujuan akad kredit dan konstruksi rumah sebanyak 50.234 unit,” tutur Heru.

Baca juga: Di Jabodetabek Beredar KPR FLPP Senilai Rp3,67 Triliun

Dia menambahkan, sepanjang 100 hari kerja tersebut bank penyalur terbanyak adalah BTN, yakni sebanyak 23.306 unit dan BTN Syariah sebanyak 4.383 unit.

Selain itu, tambah dia, realisasi KPR subsidi juga ditopang oleh penyaluran BRI sebanyak 1.910 unit, serta bank-bank lainnya sebanyak 6.519 unit.

Sementara itu, kata Heru, pengembang perumahan yang menduung tersalurkannya FLPP sepanjang 100 hari kerja mencakup Realestat Indonesia (REI) sebanyak 15.046 unit.

Baca juga: KPR FLPP Sudah Bergulir Sejak Januari 2025

Lalu, Apersi sebanyak 11.087 unit, Himperra 4.652 unit serta asosiasi-asosiasi lainnya sejumlah 5.333 unit.

“Jumlah realisasi ini belum termasuk rumah komersial dan rumah swadaya yang dibangun sendiri oleh masyarakat,” tutur Menteri PKP, Maruarar Sirait dipantau melalui daring kanal youtube Kementerian PKP.

 

(*)

Pos terkait