Landbank.co.id
Beranda Pasar Modal Enam Emiten Properti dan Real Estat Raup Dana Setengah Triliun dari Pasar Modal

Enam Emiten Properti dan Real Estat Raup Dana Setengah Triliun dari Pasar Modal

Sepanjang Januari-September 2023, terdapat enam perusahaan properti dan real estat melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI)/foto: landbank.co.id

Jakarta, landbank.co.id– Sepanjang Januari-September 2023, terdapat enam perusahaan properti dan real estat melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Keenam perusahaan sektor properti dan real estat itu masuk Bursa lewat skema initial public offering (IPO). Tak hanya saham, ada pula dari mereka yang menerbitkan waran untuk memikat calon investor.

Dana yang berhasil dihimpun dari Bursa Efek Indonesia oleh keenam emiten sektor properti dan real estat  itu mencapai sekitar Rp578,68 miliar.

Pemanfaatan dana dari hasil IPO itu beragam, yakni untuk pembayaran utang, akuisisi lahan atau pembelian landbank, pembangunan perumahan hingga untuk modal kerja.

Keenam emiten properti itu adalah PT Multisarana Intan Eduka Tbk (MSIE), PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA), dan PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT).

Baca Juga:  Daftar 10 Emiten Properti dengan Kapitalisasi Pasar Teratas, PANI Terbesar Rp76,57 Triliun

Lalu, PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF), PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE), dan PT Citra Buana Prasida Tbk (CBPE).

Mengutip laman e-ipo.co.id, selain keenam pengembang properti yang sudah masuk Bursa, terdapat satu lagi pengembang yang dalam tahap proses.

Calon emiten itu adalah PT Kokoh Exa Nusantara Tbk (KOCI). Laman itu menyebutkan, book building period KOCI dalam rentang 7-12 September 2023. Lalu, book building price range berkisar Rp120-160, sedangkan saham yang ditawarkan sebanyak 4,5 juta lot.

KOCI merupakan salah satu dari 28 calon emiten yang antre masuk Bursa.

Halaman: 1 2

Iklan