Jakarta, landbank.co.id– PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) akan membeli tanah senilai Rp85,75 miliar di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Tanah yang akan dibeli PT Winner Nusantara Jaya Tbk itu tersebar di dua lokasi dengan luas total mencapai 63.102 meter persegi (m2).
Keputusan tersebut merupakan bagian dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) WINR terkait dengan Persetujuan Perubahan Penggunaan Dana yang Diperoleh dari Hasil Penawaran Umum.
Mengutip keterangan tertulis emiten properti berkode saham WINR itu, RUPSLB digelar oleh manajemen perseroan di Jakarta, 21 Maret 2025.
Selain untuk membeli tanah, dana hasil penawaran umum itu juga akan dimanfaatkan untuk modal kerja yang antara lain untuk WINR sebesar Rp14,92 miliar atau setara 24,51 persen dari sisa dana.
Baca juga: Winner Nusantara Jaya Tampil Perkasa, Laba Bersih Terbang 316%
“Modal kerja Perseroan akan digunakan untuk biaya pematangan lahan, biaya pengembangan infrastruktur, dan pengembangan fasilitas seperti club house dan kolam renang, di lahan yang telah dimiliki oleh Perseroan yang berlokasi di Batam,” dilansir manajemen WINR.
Lalu, sisa dana lainnya akan dimanfaatkan untuk modal kerja PT Putra Karya Gemilang (PKG), sebesar Rp8,39 atau sekitar 13,79 persen dari sisa dana tersebut.
Modal kerja PKG akan digunakan untuk biaya pematangan lahan, biaya pengembangan infrastruktur dan fasilitas seperti automatic gate, di lahan yang telah dimiliki oleh PKG yang berlokasi di Batam.
Kemudian, akan dimanfaatkan untuk modal kerja PT Gosyen Indo Asia (GIA), sebesar Rp8,39 miliar atau sekitar 13,79 persen dari sisa dana tersebut.
Modal kerja GIA akan digunakan untuk biaya pematangan lahan yang telah dimiliki oleh GIA yang berlokasi di Batam, biaya penghijauan dan pengembangan fasilitas seperti kolam renang dan automatic gate, di lahan yang telah dimiliki oleh GIA di Batam.
Selain itu, untuk modal kerja PT Kaliban Bangun Indonesia (KBI), sebesar Rp7,46 miliar atau sekitar 12,25 persen dari sisa dana tersebut.
Modal kerja KBI akan digunakan untuk biaya penghijauan, biaya pengembangan infrastruktur dan fasilitas seperti club house, di lahan yang telah dimiliki oleh KBI di Batam.
Pemanfaatan lainnya untuk modal kerja PT Wijaya Nusantara Internasional (WNI), sebesar Rp21,70 miliar atau sekitar 35,66 persen dari sisa dana tersebut.
Modal kerja WNI akan digunakan untuk biaya konstruksi, di atas lahan yang dimiliki oleh WNI di Batam.
Baca juga: Ini Empat Lokasi Lahan Bank Tanah untuk Rumah Rakyat
“Dana yang diperoleh Perseroan dari hasil Penawaran Umum ini akan disalurkan kepada Perusahaan Anak di atas dalam bentuk penyertaan modal,” ujar manajemen WINR.
(*)