Terpisah, Kakorlantas Polri Brigjen Pol Agus Suryonugroho menyatakan bahwa pihaknya dan Polda Jawa Barat telah menghadirkan Traffic Accident Analysis (TAA) ke tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami bersama Polda Jabar akan melakukan penyelidikan dan mendalami dugaan penyebab peristiwa ini. Apakah mengantuk atau rem blong? Kami akan melakukan evaluasi gelar awal dan akan kami simpulkan setelah gelar awal,” ujar Kakorlantas dikutip dari korlantas.polri.go.id.
Baca juga: Kakorlantas Beberkan Jumlah Kecelakaan Arus Mudik Lebaran 2024
Sementara itu, terpisah, Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Ahmad Yani menyatakan bahwa Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan masih mendalami penyebab kecelakaan di gerbang tol Ciawi ini.
“Tim dari Kemenhub diterjunkan ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti dan informasi yang diperlukan. Kemenhub terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya untuk menangani kecelakaan ini,” kata dia dalam siaran pers yang dilihat landbank.co.id, Rabu, 5 Februari 2025.
Dia mengimbau, kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada dan kepada para pengemudi untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik sebelum digunakan.
(*)
