Selain Usulkan Revisi UU Perumahan, Menteri PKP Dukung Percepatan BP3

Menteri PKP Maruarar Sirait mengusulkan adanya revisi UU Perumahan untuk mendorong Program Tiga Juta Rumah yang digulirkan pemerintah/foto: kementerian pkp

Keempat perusahaan itu adalah Harum Energy sebanyak 35 unit, Agung Sedayu Group bersama Salim Group (500 unit), dan Astra (250 unit).

“Harum Energy telah menyelesaikan pembangunannya sebanyak 30 unit di Jakarta Utara,” kata Menteri PKP di depan Komisi V DPR RI, Senin, 19 Mei 2025.

Bacaan Lainnya

Hingga kini, tambah Menteri PKP, terdapat juga tiga perusahaan yang telah melaksanakan pembangunan rumah lewat CSR mereka, yitu PT Adaro Minerals Tbk sebanyak 500 unit, tersebar di Kalimantan Selatan.

Lalu, Agung Sedayu Group sebanyak 250 unit, tersebar di Banten dan PT Berau Coal sebanyak 500 unit di kwasan Kalimantan Timur.

Di sisi lain, terdapat juga sejumlah perusahaan yang menggulirkan program CSR berupa renovasi rumah dengan total 6 ribu unit.

“Ada Lippo Group yang targetnya 1.500 unit tersebar 500 di Jatim, 500 di Bekasi, dan 500 di Tangerang,” kata Maruarar Sirait.

Baca juga: Maruarar Sirait Ungkap Masalah SDM dan Program di Kementerian PKP, Minta DPR Ikut Kawal Pembenahan

Lalu, Barito Pacific sebanyak 1.000 unit di Banten dan Jakarta, serta Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia sebanyak 2.000 unit.

Dari rencana program CSR untuk renovasi rumah, jelas dia, yang sudah terlaksana adalah 500 unit oleh Kadin Indonesia dan 1.000 unit oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

“Ada juga perusahaan milik Pak TP Rachmat, TPAG (PT Triputra Agro Persada Tbk) yang memasukan rumah dalam program CSR-nya,” kata Menteri PKP.

 

(*)

Pos terkait