Site icon Landbank.co.id

Raup Rp2,1 Triliun, Ini Otot Marketing Sales CBDK

Sepanjang tahun 2024 PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) meraih prapenjualan atau marketing sales senilai Rp2,1 triliun/foto: landbank.co.id

Jakarta, landbank.co.id– PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) punya peluru andalan dalam meraih prapenjualan atau marketing sales pada 2024.

“Sepanjang tahun 2024, CBDK melaporkan angka marketing sales sebesar Rp2,1 triliun. Central Business District (CBD) PIK 2 terus menunjukkan daya tariknya sebagai destinasi bisnis dan gaya hidup unggulan,” tutur Presiden Direktur CBDK, Steven Kusumo dalam siaran pers yang dilihat landbank.co.id, Senin, 27 Januari 2025.

Baca juga: Pengembang Real Estat Ini Bidik Dana IPO Rp2,3 Triliun

Kontributor terbesar prapenjualan CBDK adalah dari segmen kavling komersial yang mencatatkan prapenjualan Rp1,5 triliun.

Raihan itu melonjak 78 persen bila dibandingkan dengan torehan pada 2023 yang senilai Rp835 miliar.

Lalu, pada 2024, sumbangan dari segmen residensial dan produk komersial masing-masing sebesar Rp318 miliar dan Rp308 miliar.

Baca juga: Market Cap PANI Terbesar di Kalangan Pengembang Properti, Tembus Rp254,94 Triliun

Peningkatan yang signifikan pada prapenjualan kavling komersial ini didorong oleh pengembangan CBD PIK 2 sebagai mega project yang mengusung konsep smart city.

CBD PIK 2 ditargetkan sebagai pusat bisnis di area PIK2 yang dilengkapi area perkantoran, meliputi Menara Syariah dengan fasilitas lainnya seperti hotel, retail, community plaza, dan kawasan hijau.

“Fokus strategis CBDK untuk mengutamakan pengembangan CBD PIK 2 telah membuahkan hasil yang menggembirakan, menarik minat tinggi dari investor lokal maupun internasional, termasuk dari berbagai institusi pendidikan,” urai Steven Kusumo.

Baca juga: Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) Raih Penghargaan Indeks52

Adapun proyek yang telah diluncurkan dan dipasarkan CBDK sepanjang tahun 2024 meliputi kavling komersial yang berlokasi di CBD PIK 2.

Lalu, produk komersial yaitu SOHO The Bund, Bizpark PIK 2, Rukan Petak Sembilan (Cin Te Yen), dan Rukan Little Siam.

Selain itu, segmen residensial yang mencakup Rumah Milenial dan Permata Hijau Residence.

Baca juga: PANI Perbaharui Target Prapenjualan 2024

“Proyek unggulan kami, CBD PIK 2 yang berlokasi di Tangerang, Provinsi Banten, mencakup area seluas 728 hektar yang memberikan peluang besar untuk pengembangan residensial, komersial, dan proyek investasi di masa depan,” kata Steven Kusumo.

CBDK merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pengembangan real estat di kawasan Tangerang, Banten bersama lima entitas anak usaha dengan total luas bank tanah 728 hektare.

CBDK tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 13 Januari 2025 dengan raihan dana dari penawaran saham perdana sebesar Rp2,3 trilliun.

Dana tersebut digunakan untuk pengembangan Nusantara International Convention and Exhibition (NICE) melalui PT Industri Pameran Nusantara (IPN).

Baca juga: Ini Produk Properti yang Bikin Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) Raih Prapenjualan Rp2,4 Triliun

NICE akan beroperasi secara parsial pada September 2025 sebagai pelengkap ekosistem CBD PIK 2 dalam bidang Meetings, Incentives, Conventions, Exhibitions (MICE).

CBDK fokus memenuhi permintaan pasar properti di dalam kawasan terintegrasi dan menyediakan distrik pusat bisnis yang strategis sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal dan internasional.

Dalam jangka panjang, CBDK siap memberikan komitmen kualitas terbaik, menerapkan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG), dan meningkatkan nilai tambah Perseroan bagi pemegang saham.

Baca juga: Ini Periode Penawaran Saham CBDK dan KSIX

“Sebagai anak usaha kebanggaan dari PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk, hasil kolaborasi dinamis antara Agung Sedayu Group dan Salim Group, kami tetap optimis untuk menjadi perusahaan pengembang properti terkemuka di Indonesia,” tutur Steven Kusumo.

 

(*)

Exit mobile version