Landbank.co.id
Beranda Komersial Bisnis Hotel Para Emiten Properti Melejit, Tembus Rp5,42 Triliun

Bisnis Hotel Para Emiten Properti Melejit, Tembus Rp5,42 Triliun

Bisnis hotel para emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) mayoritas masih seksi bila merujuk raihan pendapatan tahun 2023/foto: marriot.com

Jakarta, landbank.co.idBisnis hotel para emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) mayoritas masih seksi bila merujuk raihan pendapatan tahun 2023.

Mengutip laporan keuangan emiten properti periode sembilan bulan 2023, jumlah pendapatan yang dikantongi dari bisnis hotel menyentuh Rp5,42 triliun.

Angka pendapatan bisnis hotel para emiten properti itu melonjak sekitar 41 persen bila disandingkan dengan periode sama 2022 yang senilai Rp3,85 triliun.

Per akhir September 2023, emiten properti yang paling banyak mengoleksi pendapatan dari bisnis hotel adalah PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

Emiten ini punya enam hotel yang tersebar di Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta.

Sepanjang Januari-September 2023, PWON meraup pendapatan Rp813,98 miliar atau melejit 41 persen bila dibandingkan dengan periode sama setahun sebelumnya yang senilai Rp576,29 miliar.

Emiten lain yang tak kalah moncernya dan masuk dalam 10 besar peraih pendapatan tertinggi adalah PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP). Pemilik 12 hotel ini meraup pendapatan sebesar Rp342,0 miliar per akhir September 2023 atau tumbuh sebesar 73,2% year on year (YoY). (daftar lengkap 10 besar lihat halaman dua)

Hotel INPP itu mencakup Sheraton Bali Kuta Resort, Aloft Bali Kuta at Beachwalk, Yello Kuta Beachwalk Bali, Maison Aurelia Sanur, Harris Hotel Kuta Tuban, dan Grand Hyatt Jakarta.

Baca Juga:  Baca Ini untuk Kepastian Hak Atas Tanah dan Peran Badan Bank Tanah

Lalu, Keraton at The Plaza, Harris Suites FX Sudirman, Harris Hotel Tebet, Harris Hotel Batam Center, Harris Resort Waterfront Batam, dan Pop Hotel Sangaji.

Emiten properti lainnya yang bisnis hotelnya kinclong adalah PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN).

Emiten ini membungkus pendapatan Rp649,34 miliar atau naik 37 persen dibandingkan dengan per akhir September 2022 yang senilai Rp473,88 miliar.

 

Berikut ini 10 pendapatan bisnis hotel para emiten per akhir September 2023;

Halaman: 1 2

Iklan