Jakarta, landbank.co.id– Lanskap perumahan di negeri jiran, Malaysia merupakan domain yang dinamis dan memiliki banyak aspek.
Hal itu dilontarkan oleh Nor Suzylah Sohaimi, dosen senior pada Department of Planning and Property Development, School of Government, Universiti Utara Malaysia dalam paparan bertajuk “Menjelajahi Lanskap Perumahan Malaysia”.
Pembahasan soal perumahan Malaysia itu dipaparkan Nor Suzylah Sohaimi dalam Urban Lecture Series #33 “Penyediaan dan Akses (Yang Adil) Terhadap Perumahan: Wawasan dari Malaysia dan Indonesia” yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), belum lama ini.
Dinamisnya perumahan di Malaysia mencerminkan pertumbuhan sosio-ekonomi dan tren urbanisasi di negara tersebut.
Hal itu mulai dari rumah kampung tradisional hingga kondominium modern bertingkat tinggi, keragaman pilihan perumahan melayani berbagai kelompok sosial-ekonomi.
Dalam paparannya, Suzy sapaan akrabnya, mengeksplorasi evolusi perumahan di Malaysia, tren pasar saat ini, kebijakan pemerintah, serta tantangan dan peluang yang dihadapi sektor ini.
Dia menjelaskan bagaimana sejarah dan evolusi perumahan di Malaysia sejak tahun 1957 hingga saat ini.
Suzy menjelaskan pula bagaimana Pemerintah Malaysia melakukan reformasi pasar dengan membuat perumahan sewa murah di beberapa wilayah untuk mengurangi area kumuh.
“Dari fokus kepada low cost perumahan menjadi fokus kepada affordable perumahan,” dilansir brin.go.id.