Bank Himbara Dominasi Penyaluran KPR FLPP 2024
Jakarta, landbank.co.id– Empat bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mendominasi penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi berskema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Keempat anggota Himbara tersebut mencakup PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Mengutip laman resmi Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), nilai KPR FLPP yang disalurkan Himbara menyentuh Rp21,55 triliun.
Penyaluran KPR FLPP sepanjang Januari-29 November itu setara dengan untuk pembiayaan 175.467 rumah.
Dominasi Himbara dalam penyaluran FLPP per 29 November 2024 itu mencakup sebesar 88,65 persen dari total unit yang dibiayai.
Lalu, sebesar 88,77 persen dari nilai total nilai KPR FLPP periode Januari-29 November 2024.
Penyaluran KPR FLPP untuk periode Januari-29 November 2024 tercatat senilai Rp24,27 triliun atau setara dengan 197.940 unit hunian.
Selain Himbara, bank penyalur KPR subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) itu dilakukan pula oleh bank pembangunan daerah (BPD) dan bank swasta.
Pembiayaan rumah subsidi bagi MBR yang disalurkan tersebut berwujud KPR konvensional dan KPR syariah.
Sementara itu, dari empat anggota Himbara, posisi BTN masih teratas dalam menyalurkan KPR FLPP.
Per 29 November 2024, BTN menyalurkan KPR FLPP senilai Rp17,82 triliun setara dengan 145.685 unit.
KPR FLPP itu mencakup konvensional senilai Rp13,84 triliun dan skema syariah senilai Rp3,98 triliun.