Kota Deltamas Terus Perkuat Aksesibilitas

Jakarta, landbank.co.id- PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) terus memperkuat aksesibilitas Kota Deltamas, Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat.

Untuk itu, infrastruktur transportasi kota mandiri modern seluas 3.200 hektare itu akan dilengkapi dengan jalan dan jembatan penghubung dengan wilayah sekitar.

Mengutip siaran pers manajemen PT Puradelta Lestari Tbk, jembatan itu hadir sebagai penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang.

Pembangunan proyek jalan dan jembatan penghubung itu diawali dengan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Kawasan Komersial Kota Deltamas, Cikarang, Selasa 12 November 2024.

Penandatangan PKS ini diwakili oleh Dedy Supriyadi (PJ Bupati Kabupaten Bekasi), Teppy Wawan Dharmawan (PJ. Bupati Kabupaten Karawang), dan Robertus Satriotomo (Direktur Operasional PT Puradelta Lestari Tbk).

“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Karawang dan Kota Deltamas atas komitmennya dalam mendukung dan merealisasikan proyek ini,” tutur Dedy Supriyadi dalam siaran pers DMA yang dilihat landbank.co.id, Selasa, 19 November 2024.

Dia mengatakan, pembangunan jalan dan jembatan bertujuan tidak hanya mempercepat mobilitas masyarakat tetapi juga meningkatkan integrasi antarkawasan.

“Kerja sama ini menjadi langkah besar dalam mengembangkan konektivitas antar wilayah melalui pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tambah dia.

Menurut Teppy Wawan Dharmawan, kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Karawang, Pemerintah Kabupaten Bekasi dan Kota Deltamas menjadi bukti komitmen bersama.

Dia menerangkan, komitmen berkolaborasi dan komitmen bersama ini untuk meningkatkan konektivitas dalam pembangunan infrastruktur antarwilayah Kabupaten Bekasi dan Karawang yang akan menjadikan peningkatan perekonomian sosial dan kualitas hidup masyarakat di dua wilayah.

“Dan, adanya kerja sama ini akan dapat mendukung pengembangan kawasan industri dan memperkuat posisi kawasan baik di Bekasi dan Karawang,” kata Teppy.

Kota Deltamas akan membangun proyek jembatan tersebut sepanjang 87 meter dan lebar 23 meter.

Proyek tersebut diperkirakan akan memakan waktu pengerjaan kurang lebih 365 hari dengan target penyelesaian pada kuarltal ketiga 2025.

Sementara itu, pembangunan ruas jalan sepanjang 1.685 meter akan berfungsi sebagai jalan kolektor primer yang dilengkapi infrastruktur pendukung, seperti sistem drainase.

Selain menjadi penghubung antara wilayah Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang, pembangunan jembatan dan jalan penghubung ini  akan mempersingkat waktu tempuh dari Kota Deltamas ke Stasiun Kereta Cepat Karawang menjadi hanya sekitar dua menit.

Menurut Robertus, proyek jembatan dan jalan penghubung ini merupakan wujud komitmen pihaknya dalam menghadirkan fasilitas infrastruktur berkualitas bagi masyarakat Kota Deltamas dan mendukung visi pemerintah untuk memperkuat jaringan transportasi nasional.

“Dengan adanya jembatan dan jalan penghubung ini, kami percaya bahwa aksesibilitas antara wilayah Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Karawang akan meningkat pesat,” kata Robertus.

Selain itu, tambahnya, kehadiran infrastruktur baru ini juga menunjukkan kesiapan Kota Deltamas dalam mendukung konektivitas nasional sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan efisien bagi masyarakatnya.

Kota Deltamas merupakan kota mandiri modern yang menggabungkan area hunian, komersial sekaligus kawasan industri bertaraf internasional, Greenland International Industrial Center (GIIC).