Secara keseluruhan, masih mengutip laporan WSKT, badan usaha milik negara (BUMN) itu mengantongi pendapatan usaha Rp5,28 triliun pada sembilan bulan tahun 2025.
Sebaliknya, pada periode yang sama 2024, emiten konstruksi itu membukukan pendapatan usaha sekitar Rp6,78 triliun.
Sementara itu, per akhir September 2025, WSKT membukukan kerugian Rp3,17 triliun, sedangkan pada periode sama rugi sekitar Rp3,00 triliun.
Per akhir September 2025, jumlah aset WSKT tercatat sebesar Rp71,93 triliun, sebaliknya pada akhir Desember 2024 sekitar Rp77,15 triliun.
Baca juga: Bisnis Hotel Dua Emiten BUMN Berkibar
Penurunan juga terjadi di lini liabilitas. Per akhir September 2025, liabilitas WSKT sebesar Rp67,55 triliun, sedangkan akhir 2024 senilai Rp69,27 triliun.
Ekuitas WSKT pada akhir Desember 2024 sebesar Rp7,88 triliun, sedangkan per akhir September 2025 senilai Rp4,37 triliun.
Bisnis Properti
Sementara itu, Plt. Direktur Utama merangkap Direktur Pengembangan Bisnis Waskita Realty, Mas’udi Jauhari, menyatakan bahwa tahun 2025, pihaknya mengusung tema Elevate at Eleven yang merefleksikan semangat anak BUMN itu untuk terus bertumbuh dan berinovasi.
“Sebagai perusahaan pengembang realti dan properti unggul, WSKR (Waskita Realty) berupaya membangun ekosistem berkelanjutan di Indonesia,” kata dia dalam keterangan resmi, Selasa, 21 Oktober 2025 dilansir laman Waskita Realty.
Baca juga: Pendapatan Properti Waskita Rp32,43 Miliar
Sejak berdiri pada 2014, jelas dia, WSKR telah menghadirkan berbagai pengembangan di industri properti nasional. Mulai dari kawasan perumahan, hunian vertikal, gedung perkantoran, hotel, hingga kota mandiri dan kawasan Transit-Oriented Development (TOD).
“Beragam proyek unggulan yang mendapat apresiasi konsumen, menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menghadirkan produk dan layanan berkualitas. Waskita Realty turut menorehkan beragam prestasi lewat industri hospitality yakni Vasaka Hotel,” tutur Masudi.
Proyek properti WSKT melalui Waskita Realty antara lain terletak di Bali, yakni Vasaka Bali di atas lahan seluas 12 hektare (ha).
Mengutip laman Waskita Realty, perumahan itu mengusung konsep 3-gated residential cluster berkapasitas total sekitar 300 rumah dengan sebuah kawasan komersial seluas 2,5 ha.
Baca juga: Waskita Karya Realty Lakukan Restrukturisasi Utang
Lalu, bisnis hotel atau hospitality Waskita Realty mencakup Yukata Suites, Vasaka Maison Bandung, Vasaka Hotel Makassar, dan Vasaka Hotel Jakarta.
(*)





