Jakarta, landbank.co.id– Sepanjang Januari-September 2025, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) membukukan pendapatan usaha dari bisnis properti dan hotel senilai Rp114,80 miliar.
Bila disandingkan dengan raihan pada periode sama 2024, mengutip laporan keuangan PT Waskita Karya Tbk, emiten berkode saham WSKT itu mencatat penurunan pendapatan properti dan hotel sekitar 46 persen.
Per akhir September 2024, pendapatan properti dan hotel PT Waskita Karya Tbk tercatat sebesar Rp213,38 miliar.
Bisnis properti dan hotel merupakan satu dari enam segmen usaha yang menyetor pendapatan bagi WSKT sepanjang Januari-September 2025.
Baca juga: Soal Program Tiga Juta Rumah, Begini Kata Bos Waskita Karya
WSKT merangsek ke bisnis properti dan hotel melalui anak usaha, yakni PT Waskita Karya Realty yang beroperasi sejak tahun 2015.
Per akhir September 2025, kepemilikan WSKT atas anak usaha, PT Waskita Karya Realty (Waskita Realty) sebesar 99,99 persen.
Beberapa proyek PT Waskita Karya Realty antara lain adalah Reiz Condo di Medan, Sumatera Utara. Lalu, proyek Vasaka Solterra di Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
Di sisi lain, segmen properti dan hotel menjadi kontributor keempat terbesar dari enam lini usaha yang digeluti WSKT per akhir September 2025.
Baca juga: Pendapatan Properti dan Hotel WSKT Naik 7 Persen
Pendapatan utama WSKT datang dari bisnis konstruksi, yakni sebesar Rp3,76 triliun atau sekitar 71 persen dari total pendapatan per akhir September 2025.






