Jakarta, landbank.co.id- Sinar Mas Land (SML) membanderol Rp8 miliar per unit untuk rumah fase terakhir The Armont Residence di BSD City, Tangerang, Banten.
“Proyek terbaru ini (The Armont Residence) sangat eksklusif karena hanya kami jual sebanyak 11 unit dengan harga Rp8 miliaran,” ujar Kelvin Bryant Suhendra, vice president Residential BSD Sinar Mas Land dikutip Sabtu, 19 Juli 2025.
Dia menambahkan, tahap pertama The Armont Residence sudah terjual hingga 75 persen sejak diluncurkan pada Februari 2025.
Setelah tipe Sovereign X terjual habis, jelas dia, tipe Splendid VIII dan Grandiose XI kini menjadi favorit masyarakat yang mencari hunian premium ramah lingkungan.
Baca juga: Konsep Pembangunan Berkelanjutan Mendorong Konsumen Lirik Rumah dan Gedung Ramah Lingkungan
“Untuk itu, kami membuka fase terakhir di tahap pertama yang memiliki keunggulan berupa pemandangan langsung ke Greenbelt Waterway yakni Ruang Terbuka Hijau (RTH) terbaru di BSD City seluas 120.000 m2 yang akan menambah kualitas hidup penghuni dengan pemandangan hijau dan living experience yang menyenangkan,” kata Kelvin.
Menurut dia, klok ini juga memberikan keistimewaan yakni tidak berhadapan dengan hunian lain, sehingga menciptakan ruang yang lebih luas dan privat.
Green Property
SML menilai, minat masyarakat terhadap hunian ramah lingkungan (green property) di Indonesia terus meningkat seiring dengan tumbuhnya kesadaran akan pentingnya pembangunan berkelanjutan (sustainability).
Hunian berkonsep hijau dengan penggunaan panel surya, sistem daur ulang air, dan material bangunan ramah lingkungan kini makin diminati terutama oleh generasi milenial.
Baca juga: Lewat Inovasi Hijau dan Proyek Berkelanjutan, Sinar Mas Land Sabet Dua Penghargaan
Menjawab tren produk hunian berkelanjutan, SML turut mengembangkan The Armont Residence di BSD City, hunian pertama di BSD City bahkan di Indonesia yang meraih Gold Certification dari Green Building Council Indonesia (GBCI).
Hunian ekslusif ini dirancang oleh Nataneka Arsitek, mengusung konsep elegansi arsitektur neo-klasik open space dengan kemewahan ruang yang luas.
Dibangun di atas lahan sekitar 14,5 hektare, The Armont Residence kini memasuki fase akhir pengembangan tahap pertama dengan menghadirkan hunian tipe Grandiose XI dengan luas tanah 9 x 17 meter persegi.
Setiap unit memiliki 3 lantai yang dilengkapi 4 hingga 5 kamar tidur lengkap dengan ensuite bathroom, lantai full marmer di area lantai utama dan koridor, sanitary dari Kohler, lift, sky balcony, fitur smart home system, multi storage garage, dan carport dengan kapasitas hingga 3 mobil.
The Armont Residence dirancang dengan material bangunan berstandar tinggi, menghadirkan kualitas dan kenyamanan terbaik bagi penghuninya.
Sebanyak 50,76 persen material konstruksi telah bersertifikat ISO 14001, sedangkan 40,45 persen lainnya memiliki sertifikat eco label yang telah mengikuti standar lingkungan global.
Untuk sistem pendingin ruangan, digunakan R32 Refrigerant, yang lebih ramah lingkungan karena tidak merusak lapisan ozon.
Material yang digunakan juga bebas merkuri dan berasal dari sumber rendah polusi, termasuk cat Volatile Organic Compound (VOC) serta kayu komposit ramah lingkungan.
Konsep bangunan ramah lingkungan juga mampu menekan biaya operasional, seperti listrik dan air hingga 4-5 persen.
Pemilihan materi jendela menggunakan fitur low-e glass yang mampu mengurangi paparan panas berlebih dan menjaga suhu tetap sejuk.
Baca juga: The Armont Residences Dibanderol Rp10 Miliar
Pencahayaan melalui lampu pun dipilihkan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) guna menghemat energi dan meningkatkan efisiensi.
Pengelolaan lingkungan pada bangunan turut diperhatikan melalui growing house design, communal sewer treatment plant, pemanas air bertenaga surya, alternatif akses air bersih dari Water Treatment Plant Sampora dan pengelolaan sampah terintegrasi. Di dalam kawasan residensial tersebut, juga terdapat taman tematik yang luas nan asri.
Secara lokasi Armont Residence sangat strategis, dengan kemudahan akses menuju berbagai pusat perbelanjaan dan hiburan seperti, AEON Mall, The Breeze, QBig, The Barn, EASTVARA Mall dan GrandLucky Superstore hingga pasar tradisional bercita rasa modern seperti Pasar Modern BSD City dan Pasar Modern Intermoda.
Hunian ini juga dikelilingi oleh beragam fasilitas pendidikan, mulai dari jenjang TK hingga perguruan tinggi, baik nasional maupun internasional, seperti Genesis Global School, Anglo Chinese School, Sinarmas World Academy, Jakarta Nanyang School, dan Universitas Prasetiya Mulya.
Selain itu, tersedia pula fasilitas kesehatan unggulan seperti Eka Hospital.
Dari sisi konektivitas, Armont Residence terintegrasi dengan berbagai jaringan tol; Tol Serpong-Balaraja (Serbaraja) Seksi 1A & 1B, Tol Jakarta – Serpong Tol JORR 1, Tol JORR 2 (Bandara Soekarno Hatta – Kunciran – Serpong – Cinere – Cimanggis – Cibitung – Cilincing), serta akses menuju Tol Japek dan Tol Jagorawi.
Baca juga: ILON Academy Perkuat BSD City sebagai Kota Pintar
Mobilitas dari/ke Armont Residence pun semakin mudah, berkat beragam pilihan transportasi umum, seperti layanan free shuttle bus BSD Link, feeder bus BSD City, serta kereta commuter line melalui Stasiun Cisauk. Ke depannya, konektivitas kawasan ini akan semakin optimal dengan hadirnya jalur tambahan commuter line melalui Stasiun Jatake yang ditargetkan mulai beroperasi pada kuartal IV 2025.
(*)