Summarecon Agung Siapkan Dana Pelunasan Obligasi Rp200 Miliar
Sementara itu, penjualan rumah SMRA terus berkibar. Bahkan, pendapatan dari rumah menjadi otot pemasukan di lini pengembangan properti SMRA sepanjang semester pertama 2024.
Mengutip laporan keuangan PT Summarecon Agung Tbk terlihat bahwa pendapatan dari pengembangan properti rumah menyentuh sekitar Rp3,50 triliun.
Dari laporan keuangan SMRA yang telah diaudit itu tercatat lonjakan pendapatan rumah sekitar 191 persen, mengingat pada periode sama 2023 baru di level Rp1,20 triliun.
Kontribusi segmen rumah menyumbang sekitar 84 persen terhadap total pendapatan pengembangan properti SMRA per akhir Juni 2024.
(*)