Jakarta, landbank.co.id– Pengembang properti PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) terus memperkuat diri sebagai pengembang kawasan terintegrasi.
Upaya emiten properti berkode saham CBDK itu antara lain dibekali dengan bank tanah (landbank) seluas 698 hektare (ha) di jantung Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) dan strategi yang responsif.
“Kami percaya, dengan cadangan lahan yang berlokasi di jantung PIK2, strategi yang responsif, dan kolaborasi yang solid, CBDK dapat terus menjadi pendorong utama pertumbuhan kawasan komersial dan residensial di wilayah strategis PIK2,” ujar Presiden Direktur CBDK, Steven Kusumo dikutip Senin, 11 Agustus 2025.
CBDK yang bergerak dalam bidang pengembangan realestat di kawasan Tangerang, Banten ini merupakan anak usaha PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI).
Kini, CBDK fokus memenuhi permintaan pasar properti di dalam kawasan terintegrasi dengan menyediakan distrik bisnis pusat yang strategis sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal dan internasional.
Dalam jangka panjang, CBDK siap berkomitmen memberikan kualitas terbaik, menerapkan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan meningkatkan nilai tambah Perseroan bagi pemangku kepentingan.
Baca juga: Hotel Hilton Jakarta PIK2 Serap Investasi Rp800 Miliar
“Di tengah dinamika pasar yang semakin selektif, kami terus berupaya menjaga momentum pertumbuhan dengan menghadirkan produk yang adaptif dan berorientasi pada kebutuhan nyata masyarakat serta potensi kawasan,” tutur Steven Kusumo.
Dia menambahkan, CBDK akan terus memperkuat posisinya sebagai pengembang kawasan terintegrasi dengan pendekatan jangka panjang yang berfokus pada nilai tambah berkelanjutan.
Raihan Presales
Sementara itu, CBDK mencatatkan pencapaian prapenjualan (presales) sebesar Rp294 miliar selama paruh pertama 2025.
Angka ini mewakili 15 persen dari target tahunan perusahaan sebesar Rp2 triliun, meskipun kondisi pasar yang lebih berhati-hati dan selektif.
Baca juga: Bos PANI Bilang Begini Soal Prospek Properti
Pencapaian prapenjualan CBDK mengambarkan perubahan perilaku konsumen menuju sikap “wait and see”, sekalipun demikian CBDK tetap mempertahankan kekuatan utama dari segmen lahan komersial yang menyumbang Rp247 miliar atau 84 persen dari total prapenjualan.
Dari total prapenjualan semester pertama 2025, kontribusi dari produk komersial mencapai Rp56 miliar.
Khusus pada kuartal kedua 2025, CBDK membukukan total prapenjualan yang didukung oleh kontribusi dari penjualan produk komersial senilai Rp22 miliar dan lahan komersial sebesar Rp46 miliar.
Produk komersial yang dipasarkan meliputi Bizpark PIK2, Rukan Little Siam, Rukan Asia Afrika, dan Rukan Pasar. CBD PIK2 tetap menjadi lokasi utama untuk penempatan lahan komersial strategis.
Sejak 2021 hingga 2024, CBDK berhasil menunjukkan pertumbuhan penjualan yang konsisten dengan CAGR sebesar 4,9%, memperlihatkan daya tahan bisnis di tengah tantangan pasar properti.
Manajemen CBDK menyadari bahwa kondisi pasar saat ini cenderung lebih selektif, sehingga perusahaan terus berkomitmen untuk menghadirkan produk berkualitas yang selaras dengan kebutuhan pelanggan dan perkembangan kawasan PIK2.
Dengan cadangan lahan seluas 698 ha dan strategi pemasaran yang adaptif, CBDK optimistis dapat mencapai target tahunan dan memperkuat posisinya sebagai pemain kunci dalam pengembangan kawasan komersial dan residensial di wilayah strategis Jakarta Utara.
Melalui peluncuran Rukan Pasar Milenial di PIK2, CBDK kembali membuktikan kemampuannya dalam menjawab kebutuhan pasar dengan menghadirkan produk yang tidak hanya fungsional secara bisnis, tetapi juga memperkuat peran kawasan sebagai pusat komunitas yang hidup.
Baca juga: Incar Marketing Sales Rp2 Triliun, CBDK Optimistis Realistis
Produk ini diharapkan menjadi katalis bagi pertumbuhan usaha lokal dan menciptakan ekosistem ekonomi baru yang berkelanjutan di tengah kawasan PIK2 yang terus berkembang dinamis.
Menurut Steven Kusumo, di tengah dinamika pasar properti yang penuh tantangan, pihaknya melihat bahwa kebutuhan masyarakat akan ruang usaha yang strategis, sekaligus fungsional sebagai pusat aktivitas warga, tetap tinggi.
“Rukan Pasar Milenial adalah jawaban kami terhadap kebutuhan tersebut dengan menggabungkan fungsi komersial dan komunitas dalam satu kawasan yang hidup dan berkembang,” kata Steven Kusumo.
Dia menambahkan bahwa kehadiran Rukan Pasar Milenial sejalan dengan strategi jangka panjang CBDK untuk terus menciptakan produk yang memberikan nilai tambah berkelanjutan.
Baca juga: CBDK Fokus Recurring Income
“Kami optimistis bahwa proyek ini tidak hanya akan memperkuat portofolio produk komersial CBDK, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal dan titik temu baru bagi pelaku usaha, penghuni, dan masyarakat sekitar PIK2,” tutur Steven Kusumo.
(*)