Produk real estat residensial yang dikembangkan sebagian besar adalah residensial highrise atau apartemen dengan konsep transit oriented development (TOD) dimana pengembangan apartemen tersebut terintegrasi dengan fasilitas transportasi publik.
Selain apartemen, Perseroan juga mengembangkan produk residensial landed house atau rumah tapak yang berlokasi di Adhi City Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Pengembangan produk rumah tapak di area tersebut sejalan dengan permintaan pasar yang cukup tinggi untuk produk rumah tapak di area Sentul dan sekitarnya.
Untuk pengembangan real estat komersial, Perseroan saat ini mengembangkan area komersial, baik sewa maupun jual di beberapa kawasan dimana komersial tersebut berada di dalam kawasan apartemen dan perkantoran.
Pengembangan area komersial sewa diharapkan menjadi sumber pendapatan berulang (recurring income) bagi Perseroan.
“Sedangkan pengembangan komersial jual merupakan bagian dari pengembangan residensial high rise atau apartemen yang diharapkan akan menaikkan nilai tambah bagi pengembangan kawasan residensial di area tersebut,” urai manajemen ADCP, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Adhi Karya Kantongi Pendapatan Properti Rp94,71 Miliar
Selain itu, ADCP juga punya bisnis hotel (hospitality) yang menjadi sumber recurring income Perseroan.
Dalam melakoni bisnis hotel, ADCP mengusung tiga properti yang tersebar di tiga kota, yakni Hotel Grandhika Jakarta, Grandhika Medan, dan Grandhika Semarang.
Ketiga hotel milik ADCP itu memiliki kapasitas total 495 kamar yang mencakup Hotel Grandhika Jakarta (237 kamar), Hotel Grandhika Semarang (135 kamar), dan Hotel Grandhika Medan (123 kamar).
(*)