Landbank.co.id
Beranda Pasar Modal Pendapatan Properti dan Hotel WSKT Naik 7 Persen

Pendapatan Properti dan Hotel WSKT Naik 7 Persen

PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mengantongi pendapatan Rp213,38 miliar dari bisnis properti dan hotel pada periode Januari-September 2024/foto: waskitarealty.co.id

Jakarta, landbank.co.id– PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mengantongi pendapatan Rp213,38 miliar dari bisnis properti dan hotel pada periode Januari-September 2024.

Raihan pendapatan WSKT itu meningkat sekitar 7 persen mengingat sepanjang periode yang sama masih berada di posisi Rp198,96 miliar.

Bisnis properti dan hotel menyumbang sekitar 3,14 persen terhadap total pendapatan WSKT per akhir September 2024 yang senilai Rp6,78 triliun.

Kontribusi bisnis properti dan hotel tersebut meningkat bila melihat sumbangan pada periode yang sama 2023, yakni seksitar 2,53 persen.

Sepanjang Januari-September 2024, khusus pendapatan properti, tercatat ada penurun tipis, yakni dari Rp134,01 miliar menjadi Rp133,50 miliar.

Sebaliknya, bisnis hotel WSKT terlihat moncer pada sembilan bulan 2024, yakni naik sekitar 23 persen dibandingkan periode sama 2023, yakni dari Rp64,94 miliar menjadi Rp79,87 miliar.

WSKT merangsek bisnis properti melalui anak usaha, PT Waskita Karya Realty (WKR) yang beroperasi sejak 2015.

Per akhir September 2024, aset WKR tercatat senilai Rp6,16 triliun, sedangkan kepemilikan WSKT di WKR sebesar 99,99 persen.

Baca Juga:  Bisnis Sewa Hotel Dongkrak Pendapatan ABT

Direktur Utama Waskita Karya Realty, Anak Agung Gede Oka, pernah menyatakan, Waskita Karya Realty selalu berkomitmen untuk menghasilkan produk serta pelayanan yang terbaik di setiap produknya.

Saat ini, WKR tengah fokus mengembangkan dan memasarkan seluruh produk Vasaka by Waskita Realty yang sudah berdiri.

Tahun 2025, WKR telah menyiapkan sejumlah proyek strategis yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia.

Melalui strategi bisnis yang komprehensif dan fokus pada kualitas serta keberlanjutan, perusahaan optimistis dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri properti di Indonesia.

Halaman: 1 2

Iklan