Terkait potensi pasar Bekasi, Benjamin Sihombing, Kepala Kanwil I Bank BTN, menuturkan bahwa pihaknya terus mendorong pembiayaan sektor properti di wilayah Jawa Barat, terutama Bekasi yang disebutnya menyumbang hampir 50 persen dari target nasional BTN untuk wilayah ini.
“Tahun ini kami targetkan 60 ribu hingga 70 ribu unit atau naik 20% dari tahun lalu. Dan Bekasi Raya—yang mencakup Bekasi, Kabupaten Bekasi, hingga Karawang—bisa menopang setengahnya,” jelas Benjamin.
Dia menilai bahwa kombinasi antara kawasan industri yang luas dan jumlah tenaga kerja yang tinggi menjadikan Bekasi sebagai kawasan dengan potensi properti yang sangat menjanjikan.
Saling Menginspirasi
Sementara itu, Agus Triyono, Ketua Panitia Halal Bihalal REI Komisatriat Bekasi, yang sekaligus merupakan salah satu pengembang aktif di Bekasi mengatakan bahwa tema acara kali ini, yaitu “Membangun Kreativitas dalam Kebersamaan” dipilih karena sangat relevan dengan kondisi saat ini.
Baca juga: Kabupaten Bekasi Penyerap Rumah Subsidi Terbesar
“Kalau kita pasif dan hanya fokus pada kesulitan pasar, ya kita tenggelam dalam keadaan. Kita harus terus cari cara baru, baik dari sisi desain, pemasaran, hingga pendekatan ke pasar yang kini juga semakin variatif, termasuk kalangan investor atau pembeli muda,” ujarnya.
Curahman menambahkan, REI Komisariat Bekasi rutin mengadakan beberapa kegiatan dalam setiap tahunnya, di antaranya seperti Halal Bihalal dan turnamen golf.
Kata dia, kegiatan tersebut tidak hanya penting sebagai forum silaturahmi, tetapi juga untuk membangun komunikasi aktif antarpengembang.
“Kalau kita sering ketemu, sering ngobrol, itu banyak insight yang bisa diambil. Kita bisa saling menginspirasi,” ujar dia.
(*)