Pasar Perumahan Jabodebek Banten Diprediksi Menggeliat hingga Akhir 2025

Pasar perumahan di Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi serta Banten atau Jabodebek Banten diprediksi terus menggeliat hingga akhir 2025/foto: landbank.co.id

Jakarta, landbank.co.id– Pasar perumahan di Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi serta Banten atau Jabodebek Banten diprediksi terus menggeliat hingga akhir 2025.

“Dinamika pasar perumahan mulai terlihat pada triwulan ketiga dan diperkirakan meningkat sampai akhir 2025,” tutur Ali Tranghanda, chief executive officer (CEO) Indonesia Property Watch (IPW) saat dihubungi landbank.co.id dari Jakarta, baru-baru ini.

Bacaan Lainnya

Mengutip riset IPW, pertumbuhan nilai penjualan rumah di Jabodebek-Banten pada kuartal ketiga 2025 mengalami kenaikan tipis sebesar 1,1 persen (quarter to quarter/qtq), lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya.

Maklum, pertumbuhan nilai penjualan pada kuartal kedua 2025 menyentuh sekitar 11,4 persen dibandingkan dengan kuartal pertama 2025.

Baca juga: Tangerang Menyerap 50 Persen Lebih Penjualan Rumah

Dari sisi nilai, pada kuartal ketiga 2025, penjualan perumahan di Jabodebek Banten sebesar Rp2,19 triliun, sedangkan kuartal sebelumnya senilai Rp2,16 triliun.

Sementara itu, pergerakan jumlah unit terjual pada kuartal ketiga 2025 mengalami kenaikan 16,6 persen (qtq), lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya.

Pada kuartal kedua 2025, pertumbuhan unit yang terjual di Jabodebek Banten masih bercokol di angka 7,8 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Pantauan IPW di Jabodebek Banten pada kuartal ketiga 2025 memerlihatkan bahwa unit yang terjual sebanyak 2.265 rumah, sedangkan pada kuartal kedua 2025 sebanyak 1.942 unit.

Baca juga: Segmen Harga Rumah yang Tertangkap Radar IPW

“Pasar perumahan secara umum mulai mengalami keseimbangan dengan masuknya pasokan rumah di segmen menengah untuk memperkecil market mismatch yang terjadi di pasar perumahan saat ini,” dilansir riset IPW.

Pos terkait