Jakarta, landbank.co.id – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan pada pembukaan perdagangan hari ini, Kamis, 13 Februari 2025.
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah turun 11 poin atau 0,07 persen menjadi Rp16.387 per dolar AS, dibandingkan dengan posisi pembukaan perdagangan sebelumnya di level Rp16.376 per dolar AS.
Selain itu, data dari Yahoo Finance juga mencatatkan pelemahan rupiah yang lebih signifikan, yakni hingga 20 poin atau 0,12 persen menjadi Rp16.379 per dolar AS, dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya yang tercatat pada level Rp16.363 per dolar AS.
Sementara itu, di pasar domestik, rupiah tercatat melemah sekitar 7 poin atau 0,04 persen menjadi Rp16.383 per dolar AS pada awal perdagangan hari ini, dibandingkan dengan posisi sebelumnya yang berada di Rp16.376 per dolar AS.
Pergerakan nilai tukar rupiah ini mencerminkan dinamika pasar global yang dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal dan internal, termasuk perkembangan ekonomi global dan kebijakan moneter dari bank sentral negara besar.
Meskipun nilai tukar rupiah menunjukkan pelemahan, pasar akan terus memantau faktor-faktor tersebut untuk melihat apakah tren ini akan berlanjut.
Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari ini memberikan gambaran bahwa pelaku pasar masih mencermati faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pasar keuangan global, termasuk potensi dampak dari kebijakan moneter dan ekonomi negara-negara utama.
(*)
