Di Jakarta dan sekitarnya, Intiland mengusung Serenia Hills, Talaga Bestari, Magnolia Residence, South Grove, ViryaSemanan, 1Park Homes, Pinang Residence, Brezza, dan Serenia Estate.
Lalu, di Surabaya dan sekitarnya bisnis perumahan Intiland mencakup Graha Famili, Graha Natura, dan Amesta Living.
Intiland mencermati pasar properti di Surabaya akan semakin prospektif seiring meningkatnya permintaan rumah pada 2025. Tren positif tersebut terutama didorong oleh meningkatnya permintaan hunian untuk ditinggali yang berasal dari para konsumen akhir (end user).
Direktur Marketing Intiland Wilayah Surabaya Harto Laksono menjelaskan, kawasan Surabaya Barat masih menjadi area favorit sebagai tempat tinggal dan bekerja.
Kawasan ini diminati masyarakat karena memiliki fasilitas-fasilitas premium, infrastruktur yang terus tumbuh, dan aksesibilitas yang mudah.
Mempertimbangkan kondisi tersebut, Intiland terus berkomitmen untuk menghadirkan hunian-hunian berkualitas dengan harga yang kompetitif. Perseroan juga selalu memastikan pengembangan tersebut berada di lokasi strategis dan terintegrasi dengan berbagai fasilitas yang dibutuhkan.
Baca juga: Ini Rencana Penggunaan Sukuk Ijarah Intiland Rp250 Miliar
“Kami akan mempertajam pengembangan segmen perumahan dengan menyiapkan strategi terbaik untuk memastikan produk yang kami hadirkan memenuhi kebutuhan konsumen,” kata Harto Laksono dilansir laman Perseroan.
Intiland memproyeksikan tahun 2025 makin banyak konsumen yang menginginkan rumah dengan desain modern dan lingkungan yang asri. Faktor-faktor seperti gaya hidup sehat dan kesadaran akan pentingnya ruang terbuka mendorong permintaan terhadap rumah dengan fasilitas tersebut.
Melihat prospek yang ada, Intiland menggulirkan Tierra Residence, sebuah pengembangan perumahan di kawasan superblok modern Tierra, Surabaya Barat pada Februari 2025.
Dibangun di lahan seluas 1,5 hektare, Tierra Residence dirancang dengan lingkungan yang hijau, teduh, dan asri untuk gaya hidup yang seimbang dan berkualitas.
(*)