Indonesian Paradise Property Tebar Dividen Rp67 Miliar

PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) atau Paradise Indonesia akan membagikan dividen tunai Rp67 miliar kepada para pemegang saham pada 2025/foto: inpp

Jakarta, landbank.co.id– PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) atau Paradise Indonesia akan membagikan dividen tunai Rp67 miliar kepada para pemegang saham pada 2025.

Dividen tunai yang diambil dari laba bersih tahun buku 2024 milik PT Indonesian Paradise Property Tbk itu setara dengan Rp6 per saham.

Bacaan Lainnya

Direktur Utama PT Indonesian Paradise Property Tbk, Anthony P Susilo, menyatakan bahwa keputusan untuk membagikan dividen ini dilakukan dengan tetap mempertimbangkan kebutuhan ekspansi dan pengembangan proyek-proyek strategis.

“Kami sangat gembira dapat kembali membagikan dividen kepada para pemegang saham. Ini adalah bukti komitmen kami untuk memberikan nilai tambah dan apresiasi atas kepercayaan yang telah diberikan,” tutur Anthony P Susilo dikutip Jumat, 20 Juni 2025.

Baca juga: Dua Proyek Ini Diyakini Bikin Paradise Indonesia Ngacir Pada 2025

Dia menegaskan, kinerja positif Paradise Indonesia yang ditopang oleh pendapatan berkesinambungan )recurring income) dari beragam portofolio properti gaya hidup memungkinkan Perseroan untuk tetap membagikan dividen tanpa mengganggu rencana pertumbuhan jangka panjang.

Pada 2024, laba bersih INPP melambung dibandingkan dengan setahun sebelumnya, yakni dari Rp105,00 miliar menjadi Rp334,90 miliar.

 

Pendapatan Berkesinambungan

Paradise Indonesia dikenal sebagai salah satu pelaku utama di sektor properti dengan model bisnis berbasis pendapatan berkesinambungan.

Kontribusi pendapatan berulang dari hotel, pusat perbelanjaan, dan properti sewa lainnya mencapai 82,3 persn dari total pendapatan 2024—angka tertinggi dibandingkan emiten properti lainnya yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca juga: INPP Anggarkan Capex Rp1 Triliun

Sampai pada kuartal pertama tahun 2025, pendapatan berulang perusahaan meningkat sebesar 12,6 persen secara year-on-year.

Perusahaan secara konsisten menambah portofolio properti dalam segmen perhotelan dan komersial tidak hanya untuk pengembangan bisnis, tetapi juga sebagai fondasi bagi stabilitas recurring income.

Pos terkait