Grand House Mulia Siapkan Hunian Segmen Menengah

Pengembang properti, PT Grand House Mulia Tbk mengaku segera meluncurkan proyek perumahan dengan target pasar kelas menengah pada 2025./foto: capt homi

Knight Frank Indonesia menilai bahwa para pelaku properti masih optimistis di tengah berbagai tantangan global yang belum kunjung mereda.

Bahkan, sebagian besar percaya bahwa harga properti tetap akan terus meningkat dalam beberapa tahun ke depan.

Bacaan Lainnya

Menurut Country Head Knight Frank Indonesia, Willson Kalip, keberlanjutan dalam optimisme perlu diterapkan pada 2025 di tengah tantangan nasional dan global yang belum usai.

“Meski penuh tantangan, berbagai peluang masih terbuka di tengah dinamika pasar properti yang masih mencari titik keseimbangan baru. Diantaranya digitalisasi dan pengembangan AI untuk optimalisasi pertumbuhan properti,” kata dia dalam publikasi tertulisnya yang dilihat landbank.co.id, Minggu, 12 Januari 2025.

Beberapa isu, masih mengutip publikasi itu, seperti pelemahan daya beli segmen menengah, tingginya harga tanah, dan kenaikan suku bunga diprediksi menjadi tantangan yang harus dihadapi dalam pertumbuhan sektor properti tahun 2025.

Di sisi lain, dalam catatan Indonesia Property Wacth (IPW), nilai penjualan rumah di kawasan Jabodetabek-Banten turun 10,9 persen pada 2024 dibandingkan dengan setahun sebelumnya menjadi Rp9,18 triliun.

Baca juga: Penjualan Rumah Tipe 66/60 HOMI Melejit

Dari sisi unit, menurut data Indonesia Property Wacth turun dari 12.050 unit pada 2023 menjadi 8.967 unit setahun kemudian.

 

(*)

Pos terkait