Dia menambahkan, kerja sama ini telah menghasilkan fasilitas dan sistem pendidikan berkualitas di empat kawasan yang dikembangkan oleh Summarecon. “Pengalaman ini menjadi bekal yang akan akan kami terapkan di Sekolah Islam Al Azhar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hadirnya fasilitas pendidikan ini akan menjadi tonggak bersejarah dalam perjalanan kami dan akan membawa berkah serta manfaat yang luas bagi generasi muda Indonesia,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Pesantren Islam Al Azhar, Fuad Bawazier, mengatakan, selama 72 tahun, YPI Al Azhar mampu bertahan dengan memberikan layanan pendidikan premium bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Melalui kehadiran kami di IKN, kami berharap dalam waktu beberapa tahun mendatang, perkembangan dan mutu pendidikan di IKN dapat tumbuh dengan pesat sehingga berdampak positif bagi lingkungan sekitar. Dengan pengalaman yang dimiliki Al Azhar, insyaa Allah, akan memberikan kontribusi secara bersama-sama dengan lembaga pendidikan lain yang juga akan hadir di kawasan ini,” katanya.
Hingga saat ini, kerja sama Yayasan Syiar Bangsa dan YPI Al Azhar telah memasuki tahun ke-12. Melalui kerja sama ini sebanyak empat sekolah Islam Al Azhar telah dikembangkan di Summarecon dengan total 3.000 murid tersebar di Summarecon Bekasi yang memulai aktivitas pendidikan pada 2013.
Lalu, di Summarecon Serpong pada 2018, Summarecon Bandung pada 2021 dan Summarecon Mutiara Makassar pada 2022.
(*)