Ditopang 31 Pusat Perbelanjaan Modern, Emiten Ini Raup Pendapatan Rp845 Miliar

Jakarta, landbank.co.id– Bisnis pusat perbelanjaan modern dinilai terus menggeliat sepanjang tahun 2023 dibandingkan dengan setahun sebelumnya.

Pendapatan sejumlah emiten properti yang bermain di segmen pusat perbelanjaan modern terlihat meningkat bila dibandingkan sebelumnya.

Tren peningkatan bisnis pusat perbelanjaan modern terlihat sejak pandemi Covid-19 perlahan sudah tidak mendera dunia, termasuk Indonesia.

Salah satu emiten yang mencatat peningkatan pendapatan adalah PT City Retail Developments Tbk.

Emiten berkode saham NIRO itu mengantongi penjualan dan pendapatan jasa sebesar Rp845,01 miliar per akhir September 2023.

Angka itu meningkat sekitar 28 persen bila dibandingkan dengan torehan pada periode yang sama setahun sebelumnya senilai Rp657,96 miliar.

Pemasukan NIRO sepanjang Januari-September 2023 mencakup Rp764,87 miliar dari lini sewa dan jasa pemeliharaan dan Rp80,13 miliar dari bisnis hotel.

Manajemen NIRO saat paparan publik beberapa waktu lalu mengatakan bahwa total pendapatan tahun 2022 sebesar Rp900 miliar. Untuk tahun  2023,  target  pendapatan  perseroan  tidak  akan  berbeda  jauh  dengan  tahun sebelumnya. Bahkan, diyakini pendapatan akan meningkat dengan adanya pembukaan mall‐mall baru misalnya The Park Semarang dan Citimalll Bontang.

Saat ini, NIRO memiliki 31 pusat perbelanjaan dan 4 hotel yang sudah beroperasi (data lengkap lihat di halaman kedua).

Kemampuan NIRO mengerek pendapatan berdampak kepada penurunan rugi bersih. Sepanjang Januari-September 2023, rugi bersih NIRO tercatat turun sekitar 79 persen menjadi Rp25,09 miliar dibandingkan dengan periode sama 2022 yang sekitar Rp122,19 miliar.

Berikut ini pusat perbelanjaan NIRO yang buka dan beroperasi dikutip dari materi paparan publik perseroan tahun 2023;