Daftar 10 Bank Penyalur FLPP Terbesar 2025

Data BP Tapera menyebutkan bahwa realisasi KPR FLPP tahun 2025, per 20 Desember 2025, menyentuh sebanyak 266.442 unit setara Rp33,09 triliun/foto: tapera

Posisi kedua terbesar dalam menyalurkan KPR FLPP hingga 20 Desember 2025 adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), yakni sebanyak 30.732 unit senilai Rp3,87 triliun.

Data BP Tapera memerlihatkan, penyaluran KPR FLPP BRI tersebut setara 11,53 persen dari sisi unit dan 11,71 persen dari sisi nilai secara nasional.

Bacaan Lainnya

Pada 2025, BRI menargetkan penyaluran KPR bersubsidi sebesar Rp2,92 triliun melalui skema FLPP dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Sebagai salah satu bank pelaksana utama untuk skema FLPP dan Tapera, penyaluran pembiayaan KPR tersebut ditargetkan untuk 17.701 unit rumah subsidi tahun 2025.

“BRI percaya bahwa program ini adalah langkah strategis untuk memberikan hunian yang layak sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat. Dukungan BRI sejalan dengan visi Presiden Republik Indonesia untuk menciptakan pembangunan inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia,” jelas Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, dana FLPP dipegang oleh BP Tapera semenjak ditunjuk sebagai Operator Investasi Pemerintah (OIP) tahun 2022.

Baca juga: KPR FLPP Semester Pertama 2025, BTN “Ngamuk”

Tercatat penyaluran dana FLPP tahun 2022 mencapai 226.000 unit rumah, tahun 2023 sebanyak 229.000 unit rumah, dan pada 2024 sebanyak 200.300 unit.

“Data tersebut memperlihatkan bahwa KPR Sejahtera FLPP sangat diminati oleh masyarakat dan telah tersebar di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho dilansir laman Badan tersebut.

 

Daftar 10 bank penyalur KPR FLPP 2025

1). Bank Tabungan Negara 125.967 unit  (Rp15,66 triliun)

2),  BTN Syariah     59.153 unit (Rp7,26 triliun)

Baca juga: Daftar Bank Penyalur KPR FLPP, Lima Tertinggi 2025

3).  Bank Rakyat Indonesia  30.732 unit (Rp3,87 triliun)

4).  Bank Negara Indonesia  13.724 unit (Rp1,72 triliun)

5).  Bank Mandiri    10.591 unit (Rp1,34 triliun)

6).  Bank Syariah Indonesia 4.062 unit (Rp497,91 miliar)

7).  BPD Jawa Barat dan Banten      3.915 unit  (Rp476,43 miliar)

8).  BJB Syarian      2.660 unit (Rp325,02 miliar)

Baca juga: BTN Kuasai 70,23 Persen KPR FLPP 2025

9).  BPD Sumsel Babel  2.402 unit (Rp288,54 miliar)

10). Bank Sumsel Babel Syariah      1.694 unit (Rp204,04 miliar)

 

Sumber: BP Tapera, 20 Desember 2025

 

(*)

Pos terkait