Jakarta, landbank.co.id– Tingkat hunian rata-rata atau okupansi ruang ritel di Jakarta menyentuh 77,9 persen pada semester pertama 2025.
Data Cushman & Wakefield Indonesia memerlihatkan bahwa hingga kuartal kedua 2025, total pasokan kumulatif ruang ritel di Jakarta mencapai 4.810.900 meter persegi (m2).
Masih mengutip data itu, luas ruang ritel di Jakarta mencapai 3.746.100 m2 atau mencatat kenaikan tipis sebesar 0,5 persen year on year (YoY).
“Tingkat okupansi mencapai 77,9 persen, mengalami peningkatan sebesar 1,0 persen quarter on quarter (QoQ),” jelas Arief Rahardjo, director of Strategic Consulting dari Cushman & Wakefield Indonesia dikutip Jumat, 1 Agustus 2025.
Mengutip riset Cushman & Wakefield Indonesia, pada kuartal dua tahun 2025, pasokan ritel di Jakarta meningkat sebesar 5.000 m2 seiring dengan mulai beroperasinya Antasari Place, sehingga total pasokan kumulatif mencapai 4.810.900 m2.
Angka pasokan kumulatif per kuartal kedua 2025 tersebut naik 1,9 persen YoY dan 0,1 persen QoQ.
Baca juga: Daftar Empat Mal Baru di Jakarta Tahun 2025
Kegiatan renovasi terus dilakukan untuk memperbarui pusat-pusat perbelanjaan yang sudah ada, salah satunya adalah ITC Mangga Dua yang saat ini direnovasi untuk menghadirkan konsep ritel yang baru.
“Menjelang paruh kedua tahun 2025, pasar diperkirakan terus bertumbuh seiring dengan selesainya beberapa proyek ritel, termasuk Lippo Mall East Side di Holland Village, Menara Jakarta Mall, Annajon Retail di The Sima, dan Travoy Hub Tahap 2, yang secara keseluruhan akan menambah sekitar 104.400 m2 ruang ritel,” papar Arief.
Permintaan Pasar
Sementara itu, per kuartal dua tahun 2025, ruang ritel yang terisi di Jakarta meningkat menjadi 3.746.100 m2, mencatat kenaikan tipis sebesar 0,5 persen YoY.
Masuknya sejumlah merek lokal dan internasional baru ke pasar semakin menunjukkan daya tarik sektor ritel di kota ini.
Baca juga: Mal Kosong 350 Ribu M2, Leads Property: Terintegrasi Transportasi Diminati
Beberapa pembukaan gerai yang menonjol berasal dari segmen F&B, antara lain 88SEOUL yang memulai debutnya di Indonesia di Central Park Mall.
Lalu, Beauty in the Pot yang membuka gerai pertamanya di Jakarta di Plaza Senayan dan Gaga di Emporium Mall Pluit, serta Chagee yang membuka gerai di PIK Avenue, Gandaria City, FX Sudirman, dan Blok M Plaza.
Segmen fesyen dan specialty juga mencatat kehadiran beberapa merek baru, seperti Tomorrow World di Lippo Mall Nusantara, Dickies dan Dyson di Gandaria City, dan Pop Mart di Pondok Indah Mall 3.
