Site icon Landbank.co.id

Cove Tambah Lima Peluru di Jakarta

Cove yang masuk ke Jakarta sejak 2020 itu menyodorkan lima properti anyar, termasuk hunian rumah tapak pertama mereka/foto: cove

Jakarta, landbank.co.id– Cove, perusahaan teknologi properti (property technology/proptech) terus menambah properti hunian co-living berbasis sewa di Jakarta.

Kali ini, Cove yang masuk ke Jakarta sejak 2020 itu menyodorkan lima properti anyar, termasuk hunian rumah tapak pertama mereka.

Peluncuran lima properti baru itu dikemas Cove dalam acara open house yang bertajuk Coveuphoria Pop-up: JKT Edition selama 4-6 Juli 2025.

Menurut manajemen Cove, kelima properti baru ini hadir untuk menjawab tantangan masyarakat dalam mencari hunian di Jakarta, dengan desain dan fungsionalitas yang dikurasi sesuai preferensi dan kebutuhan gaya hidup urban ala ibu kota.

Menurut Bimo Darmoyo, country director of Commercial & Strategy Cove, sejak awal ekspansi ke Indonesia pada 2020, Jakarta telah menjadi fondasi pertumbuhan bisnis Cove.

“Kota ini tidak hanya menjadi rumah dari mayoritas properti kami di tanah air, namun juga berhasil menghadirkan occupancy rate yang paling tinggi dibandingkan kota-kota lain tempat kami beroperasi,” ujar Bimo Darmoyo dikutip Sabtu, 5 Juli 2025.

Baca juga: Peta Bisnis Apartemen Sewa di Jakarta 2025

“Dalam Coveuphoria Pop-up: JKT Edition, kami dengan bangga memperkenalkan lima co-living modern yang dirancang selaras dengan gaya hidup urban di Jakarta,” tambah dia.

Cove, kata dia, berkomitmen terus menghadirkan lebih banyak properti berkualitas yang senantiasa mendampingi keseharian masyarakat Jakarta.

Pada 2025, sebanyak 64 persen properti Cove di Indonesia berlokasi di Jakarta, dengan titik terbanyak pada area Cipete, Cilandak, dan Setiabudi.

Seiring tingginya minat masyarakat setempat terhadap co-living, properti Cove di Jakarta pada tahun ini telah mencapai angka occupancy rate sebesar 85 persen, angka yang lebih besar dari kota-kota lainnya seperti Bali, Bandung, dan Surabaya.

Baca juga: Cari Hunian Sewa Sementara? Cek Fitur Survei Mamikos

Selama lima tahun beroperasi di Jakarta, Cove telah menyediakan ruang co-living kepada lebih dari 1,5 juta konsumen dan juga membuka 500 lapangan kerja bagi masyarakat sekitar sebagai housekeeper, keamanan, maupun personil pendukung operasional properti lainnya.

 

Rumah Tapak Pertama

Lima properti baru kelolaan Cove terbaru itu terletak di titik-titik strategis Jakarta, yaitu Cove Naratama di Pasar Minggu, Cove Dra House di Cikini, Cove Urban Loft di Tebet, Cove Rumaya di Blok M, dan Cove Odilia Suite di Kemang.

Seluruh properti dalam acara kali ini merupakan penawaran co-living yang berfokus pada gaya hidup modern di Jakarta, terutama dengan akses dekat ke titik-titik strategis, desain properti yang ‘kekinian’, serta fasilitas kelas atas untuk masyarakat yang selalu aktif berkegiatan.

Cove Naratama yang turut diperkenalkan dalam momentum ini merupakan produk rumah tapak pertama dari Cove.

Berlokasi di Jalan Kebagusan di area Pasar Minggu, properti ini menyewakan 20 unit yang dilengkapi dengan 1 kamar tidur, ruang tamu, dapur pribadi, dan halaman belakang di masing-masing unit. Dengan ketenangan, privasi, dan fasilitas lengkap layaknya co-living dari Cove pada umumnya, properti ini menjadi alternatif hunian berbasis sewa yang tepat bagi para pasangan muda, maupun individu yang menginginkan kamar luas atau untuk ditinggali berdua dengan teman mereka.

Cove merupakan perusahaan teknologi properti  yang mengusung konsep “flexible co-living” dalam beragam properti siap huni dengan fasilitas lengkap dan lokasi strategis.

Baca juga: Cove Beberkan Strategi Rajin Ekspansi

Saat ini, Cove telah hadir di lebih dari 150 lokasi yang dihuni oleh 30.000 orang di Indonesia setiap bulannya, baik secara bulanan maupun harian.

Didirikan pada 2018 di Singapura, Cove telah hadir di beberapa kota besar di Indonesia sejak 2020 dan telah beroperasi di Jepang dan Korea Selatan.

(*)

Exit mobile version