Jakarta, landbank.co.id– Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) sepanjang 1 Januari-15 September 2023 menyalurkan pembiayaan syariah dari dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebanyak 31.299 unit senilai Rp3,46 triliun.
Pembiayaan perumahan syariah skema FLPP dari BP Tapera itu ditujukan untuk subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Khusus untuk Provinsi Sumatera Selatan, telah tersalurkan sebanyak 2.085 unit yang terdiri atas 213 perumahan, 133 pengembang, 2 bank, di 10 kota/kabupaten. Sedangkan untuk pembiayaan syariah yang bersumber dari dana Tapera, sejak Tahun 2021 hingga 14 September 2023, BP Tapera telah merealisasikan akad sebanyak 1.660 unit rumah
“Kami berharap masyarakat di provinsi Sumatera Selatan bisa memanfaatkan program pembiayaan perumahan untuk rumah Tapera ini, karena rumah Tapera adalah rumah yang berkualitas, dihuni dan tepat sasaran,” kata Komisioner BP Tapera Adi Setianto di Palembang, dikutip laman tapera.go.id, Selasa, 26 September 2023.
Dalam penyaluran pembiayaan syariah yang bersumber dari dana Tapera, BP Tapera telah bekerja sama dengan beberapa bank syariah di antaranya yaitu BSI, BTN Syariah, dan Bank Sumselbabel Syariah. Sedangkan untuk pembiayaan syariah yang bersumber dari dana FLPP, BP Tapera telah bekerja sama dengan 18 bank syariah lainnya.
BP Tapera telah menyalurkan pembiayaan syariah yang bersumber dari dana FLPP tahun 2022 sebanyak 42.237 unit senilai Rp4,62 triliun.
Sementara itu, bertempat di di Auditorium Perpustakaan Kampus B Jakabaring, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah, Palembang, Sumatera Selatan dilakukan penandatanganan akad massal yang diikuti oleh 2.300 penerima manfaat pembiayaan syariah untuk FLPP dan Tapera.
Acara ini digelar secara hybrid dimana hadir secara langsung 10 nasabah pembiayaan syariah FLPP dan 10 nasabah untuk pembiayaan syariah Tapera serta sisanya dilakukan secara online di seluruh cabang BTN Syariah di Indonesia.