Begini Kata PTPP Soal Banten International Stadium, Nilai Kontrak Rp794,8 Miliar

PTPP menerapkan Building Information Modeling (BIM) serta metode precast tribun, hingga sistem QHSE Management Control dalam membangun Banten International Stadium, Banten/foto: ig:stadion.banten

Jakarta, landbank.co.id– Provinsi Banten kini memiliki ikon baru dalam dunia olahraga, yakni Stadion Sport Centre Banten atau yang lebih dikenal sebagai Banten International Stadium (BIS).

PT PP (Persero) Tbk (PTPP) selaku pelaksana pembangunan Banten International Stadium mengaku bahwa nilai kontrak pembangunan stadion itu sebesar Rp794,8 miliar dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Banten.

Bacaan Lainnya

Banten International Stadium berdiri megah di kawasan Jl. Raya Serang–Pandeglang, Kemanisan, Curug, Serang, Banten dengan desain modern berstandar internasional.

PTPP menghadirkan inovasi konstruksi melalui penerapan Building Information Modeling (BIM), metode precast tribun, hingga sistem QHSE Management Control untuk menjamin kualitas, keamanan, dan ketepatan waktu pelaksanaan proyek.

Manajemen badan usaha milik negara (BUMN) itu menyatakan bahwa tribun stadion dilengkapi kursi reguler, VIP, hingga VVIP, serta berbagai fasilitas pendukung seperti ruang ganti pemain, ruang konferensi pers, sistem pencahayaan modern, scoring board digital, lintasan atletik sintetis, hingga terowongan teleskopik untuk pemain.

Stadion ini juga dinyatakan siap menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola Liga Super Indonesia maupun event olah raga berskala nasional dan internasional.

Baca juga: PTPP Beberkan Strategi Konstruksi Efektif dan Tepat Waktu

Gubernur Banten Andra Soni menegaskan, hadirnya stadion ini akan memberikan dorongan besar bagi perkembangan demam sepak bola nasional, sekaligus membuka peluang lebih luas bagi Banten untuk menjadi tuan rumah berbagai kompetisi elit.

Pada kesempatan ini juga, Andra Soni juga berkesempatan menyaksikan pertandingan laga lanjutan BRI Indonesia Super League di Banten international Stadium dan mengaku senang karena usai hujan mengguyur, Stadion itu menunjukkan kualitas sebagai stadion bertaraf internasional dan kualitas lapangan tidak berubah meski usai hujan.

“Saya kembali berkesempatan menyaksikan pertandingan di Banten International Stadium. Selain menonton pertandingan, saya juga ingin memastikan kembali mengenai lapangan kita. Alhamdulillah, lapangan dipakai dalam kondisi setelah hujan dan tetap terjaga kualitasnya. Pertandingannya pun berjalan dengan baik,” ungkap Andra Soni dalam siaran pers PTPP dikutip Selasa, 16 September 2025.

Sementara itu, Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo mengungkapkan bahwa Stadion Banten bukan hanya menjadi rumah bagi pertandingan sepak bola, tetapi juga menjadi wadah pembinaan atlet muda, pengembangan ekonomi kreatif daerah, hingga destinasi baru yang membanggakan bagi masyarakat.

“Kami percaya kehadiran Banten International Stadium (BIS) akan menjadi katalis positif bagi tumbuhnya potensi daerah, baik dari sisi olah raga, sosial, maupun ekonomi,” tutur Joko.

Menanggapi apresiasi yang disampaikan oleh Gubernur Banten, Andra Soni, Joko turut menyampaikan rasa bangga atas suksesnya penyelenggaraan pertandingan lanjutan BRI Super League yang digelar di BIS.

Baca juga: Proyek Gedung Setor 17,81 Persen Kontrak PTPP

“Saya turut senang dan bangga karena Banten International Stadium mendapatkan respon positif dari para penonton, terutama dari Gubernur Banten yang langsung menyaksikan kondisi lapangan pascahujan. Ini menunjukkan komitmen PTPP dalam menjunjung tinggi kualitas pada setiap proyek yang kami kerjakan, khususnya dalam membangun fasilitas bertaraf internasional seperti BIS,” tutur Joko.

Pos terkait