Astra Menuai Laba Bersih dari Bisnis Properti
Jakarta, landbank.co.id– PT Astra International Tbk (ASII) terus mengepakkan sayap di bisnis properti. Tengok saja pendapatan sang emiten berkode saham ASII itu.
Pendapatan divisi properti PT Astra International Tbk terus melaju sepanjang semester pertama 2024 dibandingkan periode sama 2023.
Mengutip laporan keuangan PT Astra International Tbk, per akhir Juni 2023, pendapatan bisnis properti masih bercokol di level Rp419 miliar.
Namun, masih mengutip laporan itu, pendapatan bisnis properti ASII per akhir Juni 2024 melambung ke posisi Rp520 miliar.
Artinya, pendapatan ASII dari bisnis properti melejit sekitar 24 persen pada periode Januari-Juni 2024 dibandingkan dengan periode sama 2023.
Bila pendapatan meningkat sekitar 24 persen, dari sisi perolehan laba bersih ternyata pertumbuhannya lebih besar lagi.
“Divisi properti Grup Astra melaporkan peningkatan laba bersih sebesar 38 persen menjadi Rp94 miliar,” ujar Djony Bunarto Tjondro, presiden direktur PT Astra International Tbk dalam siaran pers dikutip Selasa, 1 Oktober 2024.
Mengutip laporan keuangan ASII, laba bersih Perseroan tercatat sebesar Rp68 miliar per akhir Juni 2023.
Peningkatan laba bersih itu, jelas Djony, terutama disebabkan kenaikan tingkat hunian di Menara Astra dan pendapatan yang lebih tinggi dari Asya Residences, yang mengimbangi serah terima unit residensial yang lebih rendah di Arumaya Residences.
Di bisnis properti, emiten berkode saham ASII itu merangsek segmen komersial, residensial, dan industrial.
Mengutip laman astra.co.id, penetrasi Astra di bisnis properti salah satunya lewat PT Astra Modernland.