Jakarta, landbank.co.id– PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih tahun 2024 dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Selasa, 17 Juni 2025.
Penggunaan laba bersih menjadi salah satu dari sejumlah agenda RUPST PT Alam Sutera Realty Tbk yang akan bergulir di kawasan Alam Sutera, Serpong, Tangerang, Banten.
Mengutip pengumuman PT Alam Sutera Realty Tbk, emiten berkode saham ASRI ini mencantumkan empat agenda acara dalam RUPST kali ini.
Agenda pertama adalah persetujuan laporan tahunan, pengesahan laporan keuangan dan pengesahan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024 serta memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dilakukan, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan.
Baca juga: Penjualan Tanah Alam Sutera Melonjak
“Agenda kedua adalah penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024,” jelas manajemen ASRI dalam pengumumannya dikutip Selasa, 27 Mei 2025.
Lalu, agenda ketiga adalah Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2025 serta untuk menetapkan jumlah honorarium akuntan public tersebut beserta persyaratan lain penunjukannya.
“Agenda keempat penetapan susunan pengurus Perseroan untuk periode selanjutnya,” urai manajemen Alam Sutera Realty Tbk.
Laba 2024
Pada 2024, ASRI mencatat penurunan pendapatan sekitar 13 persen dibandingkan dengan tahun 2023, yakni dari Rp3,95 triliun menjadi Rp3,43 triliun.
