Jakarta, landbank.co.id– PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) mencatat pertumbuhan pendapatan sekitar 42 persen pada Januari-Juni 2025 dibandingkan dengan periode yang sama 2024.
Mengutip laporan keuangan PT Makmur Berkah Amanda Tbk, emiten berkode saham AMAN ini mengoleksi pendapatan Rp125,65 miliar pada akhir Juni 2025.
Sebaliknya, pada periode yang sama 2024, pendapatan PT Makmur Berkah Amanda Tbk tercatat senilai Rp88,94 miliar.
Pemasukan AMAN masih didominasi oleh pendapatan properti yang pada akhir Juni 2025 melejit sekitar 56 persen, yakni dari Rp56,50 miliar menjadi Rp88,70 miliar.
Segmen pendapatan properti menyumbang sekitar 71 persen terhadap total pendapatan AMAN pada paruh pertama 2025.
Di lini pendapatan properti, AMAN memiliki tiga sumber, yaitu unit gudang, sewa, dan tanah matang.
Baca juga: Hotel Four Points by Sheraton Pontianak Dibuka Akhir 2025
Khusus tanah matang, pada enam bulan pertama 2024 belum mencatat pendapatan.
Sumber pendapatan kedua terbesar, yakni sekitar 29 persen berasal dari bisnis hotel sebesar Rp36,94 miliar.
Bisnis hotel Perseroan terlihat meningkat sekitar 16 persen bila disandingkan dengan periode sama 2024 yang senilai Rp32,43 miliar.
Keberhasilan AMAN mendongkrak pendapatan ikut mewarnai pertumbuhan laba bersih Perseroan pada semester pertama 2025 yang mencapai sekitar 46 persen bila disandingkan dengan periode yang sama 2024.
Masih mengutip laporan keuangan Perseroan, pada semester pertama 2025, laba bersih AMAN sebesar Rp40,56 miliar, sedangkan pada periode sama 2024 sekitar Rp28,34 miliar.
Sementara itu, jumlah aset AMAN tercatat meningkat dari semula Rp1,33 triliun pada akhir Desember 2024 menjadi Rp1,43 triliun pada akhir Juni 2025.
Baca juga: AMAN Mampu Dongkrak Pendapatan Hotel
Hal serupa terjadi di lini liabilitas. Per akhir Juni 2025, liabilitas AMAN senilai Rp633,63 miliar, sedangkan akhir 2024 sebesar Rp588,56 miliar.
