Jakarta, landbank.co.id– PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mulai membangun proyek gedung Politeknik Negeri Madura (Poltera), Madura, Kamis, 2 Oktober 2025.
Mengutip keterangan tertulis PT Waskita Beton Precast Tbk, emiten berkode WSBP menargetkan pembangunan gedung Poltera rampung pada 2026.
Manajemen PT Waskita Beton Precast Tbk juga menyatakan bahwa nilai proyek pembangunan gedung pendidikan Poltera itu sebesar Rp65,57 miliar.
Kehadiran bangunan tersebut diharapkan menjadi fasilitas penting dalam mendukung pengembangan pendidikan vokasi di bidang kesehatan.
Gedung kuliah yang berdiri di atas lahan seluas 8.308,73 meter persegi (m2) ini dirancang setinggi empat lantai dengan kapasitas ruang belajar yang lengkap dan modern.
Baca juga: Waskita Beton Precast Incar Pertumbuhan 15 Persen
Fasilitas utama mencakup 18 ruang kelas, 12 laboratorium seperti Lab Workshop Produksi Media, Lab Geromatik & Premotik, serta Laboratorium Dasar.
Selain itu, tersedia pula ruang-ruang pendukung pendidikan, seperti Ruangan OSCE, Ruangan Umum/Triase, Ruang Medikal Bedah, dan fasilitas lainnya.
Kehadiran fasilitas ini akan menjadi pusat kegiatan akademik sekaligus sarana pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang kesehatan, sehingga kualitas pendidikan vokasi di Madura dapat terus meningkat.
Direktur Politeknik Negeri Madura, Laily Ulfiyah, menyampaikan, pembangunan gedung kuliah baru ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran mahasiswa serta memperkuat peran Poltera dalam mencetak tenaga kesehatan yang kompeten.
Baca juga: Update Tol Bogor hingga Sukabumi (Bocimi)
“Pembangunan Gedung Kuliah Jurusan Kesehatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat pendidikan tinggi vokasi di Madura. Kami ingin menghadirkan ruang belajar yang modern, nyaman, dan representatif, sehingga mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi secara optimal dan siap bersaing di dunia kerja,” kata Laily Ulfiyah dikutip Jumat, 3 Oktober 2025.
Mutu Tinggi
Sementara itu, sebagai kontraktor pelaksana, WSBP mengerjakan lingkup pekerjaan yang mencakup pembangunan struktur utama, arsitektur, instalasi mekanikal dan elektrikal, hingga penyelesaian interior, eksterior, serta bangunan penunjang.
Seluruh proses dilaksanakan dengan standar mutu tinggi, efisiensi biaya, serta ketepatan waktu demi menghadirkan fasilitas pendidikan yang modern dan fungsional.