Jakarta, landbank.co,id – Founder Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu, mengingatkan para pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat untuk merencanakan strategi mudik yang matang guna memastikan perjalanan Lebaran 2025 berjalan aman.
Jusri menekankan empat elemen utama yang wajib diperhatikan dalam mudik aman, yakni kendaraan, pengemudi, manajemen perjalanan, dan strategi mengemudi antisipatif.
Dalam keterangannya, Jusri menyatakan bahwa manajemen perjalanan merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh pemudik.
“Pemudik dengan kendaraan roda empat harus beristirahat minimal dua jam sekali. Istirahat sangat penting untuk menjaga kebugaran fisik dan konsentrasi saat mengemudi,” ujar Jusri.
Jusri juga mengingatkan bahwa mudik Lebaran adalah momen yang sangat dinantikan oleh banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga, namun perjalanan panjang, kemacetan, dan kelelahan dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya mempersiapkan fisik dan kendaraan sebelum berangkat.
“Perjalanan panjang bisa mempengaruhi kondisi fisik dan konsentrasi, jadi sangat penting untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik sebelum berangkat,” kata Jusri.
Jusri menambahkan bahwa pemudik perlu beristirahat setiap 2–3 jam sekali dengan durasi sekitar 15–30 menit. Namun, apabila ada pengemudi lain, gantilah posisi mengemudi agar tidak terlalu lelah.
“Jika merasa sangat mengantuk, lebih baik menepi dan tidur sejenak. Jangan paksakan diri untuk terus mengemudi dalam kondisi mengantuk,” tambah Founder Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu.
Selain itu, Jusri menyarankan para pemudik untuk memperbanyak minum air putih dan menghindari konsumsi makanan berat yang dapat menyebabkan kantuk selama perjalanan.
Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik akan membantu mengurangi rasa lelah dan menjaga fokus saat berkendara.
“Ini menjadi aspek penting tentunya mengingat keluarga di rumah pastinya menanti kehadiran kita. Jangan sampai perjalanan yang panjang justru berisiko merugikan diri sendiri atau orang lain di jalan,” tutur Jusri mengingatkan.
Dengan memperhatikan tips yang diberikan oleh Jusri Pulubuhu, pemudik diharapkan dapat menjalani perjalanan Lebaran dengan lebih aman dan nyaman.
(*)