Jakarta, landbank.co.id– Tiga pengembang properti mampu mencatat pertumbuhan penjualan apartemen sepanjang Januari-September 2025 disandingkan dengan periode yang sama 2024.
Mereka adalah PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang membungkus penjualan apartemen Rp1,80 triliun dalam rentang sembilan bulan 2025.
Per akhir September 2025, mengutip laporan keuangan Perseroan, emiten properti berkode saham LPKR itu mencatat lonjakan penjualan apartemen sekitar 950 persen.
Maklum, pada periode yang sama 2024, pemilik proyek Holland Village Jakarta tersebut baru mencatatkan penjualan apartemen sekitar Rp172,47 miliar.
Baca juga:
Bagi Lippo Karawaci, penjualan apartemen menyumbang sekitar 28 persen terhadap total pendapatan LPKR yang menyentuh sekitar Rp6,51 triliun.
Penjualan apartemen menjadi penyumbang kedua terbesar setelah penjualan rumah hunian dan rumah toko yang menjadi kontributor utama.
Penjualan rumah hunian dan rumah toko menyetor Rp2,22 triliun atau setara sekitar 34 persen dari total pendapatan LPKR per akhir September 2025.
Pengembang properti lainnya yang mencatat peningkatan penjualan apartemen sepanjang Januari-September 2025 adalah PT Ciputra Development Tbk (CTRA).
Baca juga: Summarecon Bungkus Pendapatan Rp6,41 Triliun, Penjualan Rumah Dominan
Emiten properti berkode saham CTRA itu mencatat pertumbuhan penjualan apartemen sekitar 45 persen pada rentang sembilan bulan 2025 dibandingkan dengan periode sama 2024.
Merujuk laporan keuangan CTRA, pemilik proyek Ciputra World Jakarta itu membukukan penjualan apartemen Rp391,60 miliar per akhir September 2025.





