Jakarta, landbank.co.id – Kebutuhan masyarakat akan hunian terjangkau dan berkualitas di Jakarta Timur terus meningkat.
Menjawab tantangan tersebut, pengembang properti Synthesis Development menghadirkan inovasi melalui skema pembayaran fleksibel hingga 60 kali cicilan, yang memudahkan berbagai kalangan memiliki rumah impian mereka.
COO Synthesis Development, Aldo Daniel, mengungkapkan bahwa fleksibilitas pembayaran ini dirancang berdasarkan kemampuan finansial konsumen.
“Dibuat fleksibel, kami melihat dari kemampuan para klien kami. Sejauh ini untuk cicilan terpanjang hingga 60 kali,” ujar Aldo saat peresmian Baltic Clubhouse di Jakarta, Jumat (20/6/2025).
Hunian Mulai Rp2,3 Miliar, Apartemen Mulai Rp590 Juta
Proyek unggulan Synthesis Huis menawarkan rumah tapak mulai dari Rp2,3 miliar hingga Rp6,9 miliar untuk tipe luxury.
Untuk segmen apartemen, tersedia pilihan harga mulai dari Rp590 juta untuk tipe studio, hingga Rp2 miliar untuk tipe tertinggi.
“Untuk apartemen, range harga mulai dari Rp590 juta. Sementara rumah paling diminati adalah tipe Freya, yang harganya berkisar antara Rp2 miliar sampai Rp3 miliar,” kata Aldo.
Tipe Freya, Hunian Favorit Ramah Keluarga
Tipe Freya menjadi primadona di Synthesis Huis karena mengusung desain modern, fasilitas lengkap, dan konsep ramah keluarga.
Hal ini menjadikannya hunian paling dicari oleh pembeli dari segmen menengah hingga atas.
Segmen Hunian Mewah: The Villas
Synthesis Development juga memperluas pasar melalui segmen The Villas, hunian eksklusif yang menyasar kalangan profesional mapan.
“Kalangan usia 40 tahun ke atas rata-rata yang membeli, dan mayoritas dari mereka berasal dari kalangan wirausaha dan dokter,” ujarnya.
Hunian mewah ini tak hanya menawarkan kemewahan, tetapi juga nilai investasi jangka panjang yang kini mulai diminati generasi baru dengan daya beli tinggi.
Skema Fleksibel Dongkrak Daya Beli
Dengan kombinasi harga yang bervariasi dan sistem cicilan ringan, Synthesis Development berharap dapat meningkatkan daya beli masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.
Fleksibilitas dalam pembayaran menjadi nilai tambah utama yang mendorong pertumbuhan sektor properti di Jakarta Timur.
(*)