Jakarta, landbank.co.id– Sejumlah faktor global dan lokal masih memengaruhi fluktuasi harga emas (XAU/USD) dalam perdagangan hari ini.
Menurut Albertus Christian, analis Dupoin Futures Indonesia, faktor global yang memengaruhi harga emas hari ini adalah kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Fed.
Dia mengatakan, sentimen market menjelang rapat The Fed pada 31 Juli 2025 yang diperkirakan menahan suku bunga acuan sehingga potensial menguatkan dolar Amerika Serikat akan berimbas pada penurunan harga emas jangka pendek.
“Terutama setelah rilisan data aktual retail sales Amerika Serikat kemarin yang naik 0,6 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang -0.9 persen,” kata Albertus.
Baca juga: Update Harga Emas Batangan Antam Rabu, 16 Juli 2025
Dia menambahkan, jika dikombinasi dengan data tenaga kerja nonfarm payroll yang masih positif menandakan tingkat belanja konsumen Amerika Serikat masih stabil dan ini positif buat untuk dolar AS.
Sementara itu, faktor domestik yang memengaruhi harga emas, tutur Albertus adalah posisi rupiah yang melemah akibat penguatan dolar AS, namun permintaan lokal lebih dipengaruhi harga emas Antam.
Laman Logam Mulia memerlihatkan, harga emas Antam, Jumat, 18 Juli 2025 turun sebesar Rp2.000 dari semula Rp1.919.000 menjadi Rp1.917.000 per gram.
Di sisi lain, harga jual kembali (buyback) emas batangan tetap stabil di level Rp1.763.000 per gram.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini, Analis: Resistance US$3.355
“Untuk XAU/USD lebih terpengaruh oleh faktor global. Level support berkisar US$3.290-3,246, sedangkan resistance direntang US$3.372-3.410,” ujar Albertus.
Dupoin mengimbau para pelaku pasar memantau perkembangan komentar pejabat The Fed dan data inflasi AS guna menyusun strategi trading yang tepat.
(*)
