Jakarta, landbank.co.id- saat berinvestasi, termasuk berdagang, setiap orang harus mampu mengukur sekaligus mengelola risiko.
Kemampuan mengelola risiko tak semata berbekal pengetahuan teknis. Ia juga butuh pelatihan.
Belajar dan berlatih bisa memunculkan skema mitigasi risiko usaha lebih presisi.
Menurut Vier Abdul Jamal, praktisi pasar keuangan, dalam berdagang future gold risiko bisa dikelola lewat skema yang disebutnya, Super Kluster.
“Super Kluster dirancang untuk bisa memahami psikologis pasar yang bermanfaat tak hanya menghasilkan keuntungan, tapi juga memitigasi risiko. Tapi, harus dipelajari dan dilatih,” ujar dia di Jakarta, belum lama ini.
Berbekal pengalaman sebagai Global Fifnancial Market Expert, ia mengaku, pentingnya kecermatan dan memitigasi risiko saat berdagang.
Baca juga: VBC Lounge Diperkenalkan Lewat Ajang Buka Puasa Bersama
“Saya ingin berbagi dengan siapa saja, “kata Vier yang kerap mendapat sapaan guru dari para peserta pelatihannya.
Berkaitan dengan inisiatif berbagi pengetahuan, ia menggelar training lanjutan pada April 2025.
Dikutip dari akun instagramnya, pelatihan pada April 2025 akan digelar di tiga kota.
Pertama, di Jakarta pada 21 April 2025. Kedua, di Bali pada 24-25 April, dan ketiga di Surabaya pada 28-29 April 2025.
Selain itu, pelatihan juga akan bergulir di sejumlah kota lainnya pada Juli 2025.
Kota-kota itu antara lain adalah Pontianak, Palembang, dan Makassar. Selain itu, Solo, Yogyakarta, dan Papua.
(*)
