Jakarta, landbank.co.id – Dewan Pimpinan Daerah Realestat Indonesia DKI Jakarta (DPD REI DKI Jakarta) membeberkan hasil Survey Perkembangan Industri Real Estat yang dilakukan terhadap 300 anggotanya pada 2023.
Survey Perkembangan Industri Real Estat yang digelar DPD REI DKI Jakarta digelar sepanjang Maret-Agustus 2023.
Salah satu hasil Survey Perkembangan Industri Real Estat DPD REI DKI Jakarta itu menyebutkan bahwa produk real estat yang paling menarik dikembangkan oleh para developer pada 2023.
“Sebanyak 68,3% anggota REI DKI Jakarta menyatakan bahwa real estat yang paling menarik untuk dikembangkan adalah perumahan menengah dan atas,” papar Chandra Rambey, wakil ketua DPD REI DKI Jakarta.
Dia menerangkan, hasil riset itu berbeda dengan temuan pada 2020. Hasil Riset Tahun 2020 menunjukan bahwa 51,6% anggota REI DKI Jakarta mengembangkan perumahan bawah/RST/FLPP.
Chandra Rambey menerangkan, melihat kondisi yang ada, sebanyak 62,3% anggota REI DKI Jakarta berencana mengembangkan perumahan menengah atas pada 2023. Survey itu juga menyebutkan bahwa sebanyak 38,1% anggota REI DKI Jakarta akan mengembangkan perumahan segmen bawah/RST.
Sementara itu, kata Arvin F Iskandar, ketua DPD REI DKI Jakarta, pada 2023, sebanyak 94,31% responden membangun proyek hunian, berupa perumahan dan apartemen. Dengan rincian, 55,52% mengembangkan perumahan menengah dan atas, 28,47% mengembangkan perumahan bawah dan sebanyak 10,32% mengembangkan apartemen jual.
“Anggota REI DKI Jakarta menyatakan produk properti yang memberikan kinerja terbaik di tahun 2023 adalah jenis hunian berupa perumahan dan apartemen. Dengan rincian; 60,1% perumahan menengah atas, 28,1% perumahan bawah/RST dan 5,7% apartemen strata,” kata Arvin F Iskandar.
Dia menjelaskan, hal ini berbeda dengan hasil riset sebelumnya di tahun 2020, yakni sebanyak 65,5% Anggota REI DKI Jakarta menyatakan perumahan bawah/RST/FLPP adalah produk yang memberikan kinerja terbaik.
(*)