Hal serupa juga terjadi di ekuitas. Pada 2024, ekuitas PPRE sebesar Rp3,49 triliun, naik dibandingkan 2023 yang senilai Rp3,31 triliun.
Mengutip laman PPRE, perseroan merupakan perusahaan konstruksi terintegrasi berbasis alat berat terkemuka di Indonesia.
PPRE memiliki kapabilitas untuk menyediakan jasa konstruksi dari tujuh lini bisnis yaitu civil work, ready mix, foundation, form work, penyewaan alat berat, erector, dan jasa pertambangan secara terintegrasi yang memberikan value added kepada para konsumen.
Perseroan menerapkan ERP-SAP dan didukung oleh ISO Management System 9001:2015 Management Quality, ISO 14001:2007 Environmental Management System, serta OHSAS 18001:2015 Occupational Health and Safety sebagai bagian dari operational excellence improvement perseroan.
(*)