“Pasar pemerintah yang selama ini menyumbang sekitar 40 persen pendapatan sektor ini ternyata tidak cukup solid. Oleh karena itu, kami mendorong bagi pelaku usaha untuk dapat pencarian pasar baru dan peningkatan kolaborasi antara asosiasi dengan pemerintah,” ujar Hariyadi.
Ia menambahkan bahwa menurut data BPS, jumlah kamar hotel di Indonesia mencapai 800 ribu unit, dengan proporsi 50:50 antara hotel berbintang dan non-berbintang.
Selain itu, fasilitas ruang pertemuan yang dimiliki juga menjadi potensi besar yang belum dimaksimalkan.
“Industri ini mampu menghadirkan aksi nyata perluasan lapangan pekerjaan,” kata Hariyadi.
(*)