Jakarta, landbank.co.id – Meski telah memastikan gelar juara BRI Liga 1 2024/25, Persib Bandung tetap membidik kemenangan saat menjamu Barito Putera dalam lanjutan pekan ke-32 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat, 9 Mei 2025 pukul 19.00 WIB.
Pertandingan ini tak hanya menjadi ajang pembuktian dominasi Maung Bandung, tetapi juga pertaruhan hidup-mati bagi Barito Putera yang tengah berjuang keluar dari zona degradasi.
Persib Bandung telah mengunci gelar juara Liga 1 musim ini sejak pekan ke-31 usai meraih 64 poin, unggul 10 angka dari pesaing terdekatnya,
Persebaya Surabaya dan Dewa United, yang secara matematis hanya mampu mengumpulkan maksimal 63 poin dari tiga laga tersisa.
Namun, pelatih Persib Bojan Hodak memastikan timnya tetap tampil maksimal di sisa pertandingan.
“Kami harus mencoba untuk menang di setiap pertandingan. Jika sekarang kami lengah dan mulai kalah, tentu orang-orang akan kehilangan rasa hormat. Jadi itulah kenapa setiap laga kami harus coba menangkan,” ujar Hodak dikutip dari laman ligaindonesiabaru.com Jumat, 9 Mei 2025.
Berbanding terbalik dengan kondisi tuan rumah, Barito Putera datang ke Bandung dengan beban berat. Laskar Antasari saat ini berada di peringkat ke-16 klasemen sementara dengan 30 poin, hanya terpaut satu angka dari zona aman yang diduduki Semen Padang FC.
Dengan hanya tiga laga tersisa, setiap poin sangat berarti bagi kelangsungan mereka di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
“Kita tahu, peluang itu masih ada. Untuk bisa keluar dari situasi ini, semuanya bergantung kepada hasil diri kita sendiri,” ujar pelatih Barito Putera Vitor Tinoco, yang menuntut fokus penuh dari para pemainnya.
Tinoco menambahkan bahwa timnya harus tampil habis-habisan dan tidak mengandalkan hasil pertandingan tim lain.
“Kalau kita semua bisa bekerja dengan bagus, aku kira kita bisa keluar dari zona degradasi tanpa nunggu hasil dari lawan,” tegasnya.